Pengembangan Layanan Bimbingan Kelompok Berbasis Nilai-Nilai Keislaman Di Man Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu

Dr. Sutarto, S.Ag., M.Pd, Sutarto (2018) Pengembangan Layanan Bimbingan Kelompok Berbasis Nilai-Nilai Keislaman Di Man Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Doctoral thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover) COVER.pdf - Published Version Download (124kB)
	Text (Abstrak) ABSTARK.pdf - Published Version Download (598kB)
	Text (Daftar Isi) DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (294kB)
	Text (Bab 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (377kB)
	Text (Bab 2) bab2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (603kB)
	Text (Bab 3) BAB3.pdf - Published Version Download (258kB)
	Text (Bab 4) BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (563kB)
	Text (Bab 5) BAB 5.pdf - Published Version Download (152kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (218kB)
	Text (Disertasi Lengkap) Disertasi Sutarto Pakai Logo.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Sutarto, NIM 88314271, Judul Disertasi: Pengembangan Layanan Bimbingan Kelompok Berbasis Nilai-Nilai Keislaman Di Man Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Program Studi Pendidikan Islam, UIN Padang, 2018, 224 halaman Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa hal: Pertama: Tingginya masalah yang dialami oleh siswa MAN Curup Khususnya Bidang Agama, Nilai dan Moral (ANM) sebanyak 1708 atau rata-rata 12,2 peristiwa. Kedua: belum muncul kesadaran siswa dalam beragama dan mengamalkan nilai-nilai ajaran agama dalam kehidupan nyata. Akibatnya adalah, muncul berbagai sikap dan perilaku siswa yang tidak sesuai dengan nilai-nilai keislaman, seperti tidak taat menjalankan ibadah, mencontek ketika ujian, berkata kasar, tidak mampu mengendalikan emosi, tidak mentaati peraturan, melakukan perbuatan asusila dan sebagainya. Ketiga, Layanan bimbingan kelompok sebagai salah satu wadah yang dapat digunakan untuk meningkatkan pemahaman dan internalisasi nilai nilai keislaman belum maksimal. Oleh karena itu, layanan bimbingan kelompok perlu dikembangkan sehingga dapat memberikan manfaat bagi siswa khususnya dalam meningkatkan pemahaman dan internalisasi nilai-nilai keislaman. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendiskripsikan dan menganalisis layanan bimbingan kelompok yang telah dan/atau sedang dilaksanakan di MAN Curup dari aspek latar belakang guru pembimbing, tujuan yang akan dicapai, topik yang akan dibahas, sasaran, bahan, atau sumber, waktu dan tempat pelaksanan serta tahap-tahap pelaksanaannya. (2) Mengembangkan layanan bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai keislaman dari aspek tujuan dan topik yang dibahas, tahap-tahap pelaksanan dan kualifikasi yang harus dimiliki oleh guru pembimbing sebagai pembimbing kelompok. (3) Menguji validitas, praktikalitas dan efektifitas layanan bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai keislaman. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau research and development dengan model ADDIE, yang terdiri dari 5 tahap, yaitu: Analyze, design, develop, implementation, dan evaluation. Informan penelitian mencakup kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru pembimbing dan siswa. Alat pengumpul data menggunakan wawancara, observasi, studi dokumentasi, dan wawancara terstruktur. Analisis data yang digunakan bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Layanan bimbingan kelompok di MAN Curup dilaksanakan oleh guru pembimbing lulusan S1 bimbingan konseling perguruan tinggi Islam. Tujuan dan topik yang dibahas belum berorientasi pada kebutuhan siswa, visi, dan tujuan madrasah terutama terkait dengan peningkatan pemahaman dan internalisasi tentang nilai-nilai keislaman. Sasaran kegiatan adalah siswa yang bersifat heterogen. Bahan atau sumber, tempat dan waktu pelaksanaan semuanya dapat mendukung terlaksananya layanan. Kegiatan pada setiap tahap pelaksanan belum dikembangkan sesuai dengan ciri khas madrasah. (2) Pengembangan layanan bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai keislaman diorientasikan untuk internalisasi nilai-nilai keislaman. Pengembangan tersebut mencakup aspek tujuan, topik, kegiatan pada setiap tahap pelaksanan dan kualifikasi guru pembimbing sebagai pembimbing kelompok. (3) Hasil validasi pakar dan uji coba terbatas menunjukkan bahwa layanan bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai keislaman yang dikembangkan memiliki tingkat kevalidan 75% dengan kategori valid, tingkat partikalitas sebesar 77% dengan kategori praktis dan tingkat efektifitas sebesar 79% dengan kategori efektif. Ini berarti layanan bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai keislman dapat digunakan untuk meningkatkan pemahaman dan internalisasi nilai nilai keislaman khususnya pada siswa MAN Curup

Actions (login required)

View Item