Sartika, Ledya Ella (2024) Penerapan Model Pembelajaran ICARE Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Dan Self Efficacy Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 35 Padang. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.
Text (COVER-DAFTAR ISI)
COVER-DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (868kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (399kB) |
|
Text (SKRIPSI-FULL TEXT)
SKRIPSI LEDYA ELLA SARTIKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 35 Padang. Usaha yang dilakukan untuk memperbaiki rendahnya kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy peserta didik yaitu dengan menerapkan model pembelajaran ICARE (Introduction, Connection, Application, Reflection, and Extension). Tujuan penelitian untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran ICARE (Introduction, Connection, Application, Reflection, and Extension) lebih tinggi daripada kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran direct Instruction di SMP Negeri 35 Padang. Jenis penelitian adalah quasy eksperiment dengan randomized control grup only design. Populasinya adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 35 Padang tahun ajaran 2023/2024. Selanjutnya, pemilihan sampel dengan random sampling, data dianalisis dengan uji normalitas, homogenitas, dan kesamaan rata-rata serta sampel terpilih kelas VIII.6 sebagai kelas eksperimen dan VIII.4 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan komunikasi matematis dan angket self-efficacy. Teknik analisis data yang digunakan adalah Uji-t. Berdasarkan hasil tes, diperoleh bahwa nilai rata-rata kemampuan komunikasi matematis kelas eksperimen 82,78 dan kelas kontrol adalah 70,57. Uji hipotesis diperoleh thitung = 2,93 dan ttabel = 1,67, hal ini berarti hipotesis yang diajukan diterima. Untuk nilai rata-rata self-efficacy kelas eksperimen 80,31 dan kelas kontrol adalah 69,50. Uji hipotesis diperoleh thitung = 3,97 dan ttabel = 1,67, hal ini juga berarti hipotesis yang diajukan diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy peserta didik pada kelas eksperimen yang diajarkan menggunakan model pembelajaran ICARE (Introduction, Connection, Application, Reflection, Extension) lebih tinggi daripada kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy peserta didik pada kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran direct Instruction di SMP Negeri 35 Padang.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model ICARE, Kemampuan Komunikasi Matematis, Self-Efficacy |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Tadris > Tadris Matematika |
Depositing User: | Ruang Baca FTK 1 |
Date Deposited: | 11 Sep 2024 04:20 |
Last Modified: | 11 Sep 2024 04:20 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/23678 |
Actions (login required)
View Item |