-, Yuli (2023) Mendirikan Tenda Resepsi Pernikahan di Depan Usaha Masyarakat Perspektif Maqashid al-Syari'ah di Kelurahan Lubuk Lintah Kecamatan Kuranji Kota Padang. Skripsi thesis, FAKULTAS SYARI'AH.
This is the latest version of this item.
Text (Cover, Abstrak dan Pengesahan)
yuli, NIM 1913040032 (Cover, Abstrak, Halaman Pengesahan).pdf - Published Version Download (988kB) |
|
Text (BAB I)
Yuli, NIm. 1913040032 (BAB I).pdf - Published Version Download (3MB) |
|
Text (BAB III)
Yuli, NIm. 1913040032 (BAB III).pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (BAB V- DAFTAR PUSTAKA)
Yuli, NIm. 1913040032 (Full Text).pdf - Published Version Download (26MB) |
|
Text ((Full Text))
Yuli, NIm. 1913040032 (Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (26MB) |
Abstract
Skripsi ini dilatarbelakangi oleh maraknya masyarakat yang mendirikan tenda resepsi pernikahan yang memakai sebagian jalan di depan rumah dan di depan toko orang lain. Hal ini mengharuskan orang disebelahnya menutup toko yang tentu merugikan bagi pemilik toko di pinggir jalan, sehingga ada yang berakibat dipakainya halaman tempat usaha masyarakat, sehingga kerugian yang dialami pemilik usaha akibat tertutup usahanya dengan tenda resepsi pernikahan. Pertanyaan penelitian dalam skripsi ini yaitu: Pertama, bagaimana bentuk kesepakatan ganti rugi terhadap mendirikan tenda resepsi pernikahan di depan usaha masyarakat di Kelurahan Lubuk Lintah Kecamatan Kuranji Kota Padang? Kedua, bagaimana perspektif maqashid al-syari’ah terhadap mendirikan tenda resepsi pernikahan di depan usaha masyarakat? Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (kualitatif) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yang penulis temukan yaitu: Pertama, bentuk kesepakatan antara pemilik pesta dan pemilik usaha yang tertutup tenda resepsi pernikahan yaitu adanya ganti rugi berupa pemberian uang dan membolehkan pemilik usaha yang tertutup tenda untuk mengambil makanan selama warung tertutup oleh tenda resepsi pernikahan, meskipun dalam pelaksanaannya ada juga pemilik pesta yang tidak menepati janjinya. Kedua, perspektif maqashid al-syari’ah terhadap mendirikan tenda resepsi pernikahan di depan usaha masyarakat yaitu melanggar hifz al-nafs yaitu berhubungan dengan masalah mempersulit orang lain dalam berusaha dan mengakibatkan renggangnya hubungan silaturahmi. Terlanggarnya hifz al-aql yaitu rasa aman, damai, dan tenang. Terlanggarnya hifz al-mal yaitu mengakibatkan kerugian pada pemilik usaha. Menutupi usaha orang lain yang terhalang dengan tenda resepsi pernikahan di depan usahanya, harus ada rasa tanggung jawab atau intropeksi terhadap usaha tetangga yang ditutupnya. Salah satu untuk menjaga sosialisasi yang damai, maka pemilik pesta harus tanggungjawab sebagai rasa terimakasih yang telah dibantu oleh tetangga.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemilik pesta tidak menepati janjinya dan terlanggarnya hifz al-nafs, hifz al-aql, hifz al-mal |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Ruang Baca Fakultas Syariah |
Date Deposited: | 04 Oct 2023 07:04 |
Last Modified: | 04 Oct 2023 07:04 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/15096 |
Available Versions of this Item
Actions (login required)
View Item |