MANAJEMEN PEMBELAJARAN TAHFIZH AL-QUR’AN DI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM PENGEMBANGAN ILMU AL-QUR’AN (STAI-PIQ) SUMATERA BARAT (Studi Kasus Di Kampus STAI-PIQ Sumatera Barat)

Ahmad Bastari, AB (2022) MANAJEMEN PEMBELAJARAN TAHFIZH AL-QUR’AN DI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM PENGEMBANGAN ILMU AL-QUR’AN (STAI-PIQ) SUMATERA BARAT (Studi Kasus Di Kampus STAI-PIQ Sumatera Barat). Doctoral thesis, Program Pascasarjana.

	Text (Cover) 1. BAGIAN DEPAN.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I) 2. BAB I.pdf - Published Version Download (4MB)
	Text (BAB II) 3. BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text (BAB III) 4. BAB III.pdf - Published Version Download (4MB)
	Text (BAB IV) 5. BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text (BAB V) 6. BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB)
	Text (Fulltex) 7. FULL Disertasi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Ahmad Bastari, NIM. 883 15 301. Disertasi: “Manajemen Pembelajaran Tahfidz Al-Qur’an di Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu Al-Qur’an (STAI-PIQ) Sumatera Barat”. Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh manajemen pembelajaran tahfidz Al-Qur‟an dari segi perencanaan belum dikoordinir dengan baik, dimana dosen yang mengajar tahfidz tidak memiliki silabus; pelaksanaan tentang tahfidz Al-Qur‟an ini belum terlaksana dengan baik; evaluasi pembelajaran tahfidz Al-Qur‟an masih menggunakan metode tasmi‟; tindak lanjut dari tahfidz Al-Qur‟an itu belum ada terlihat perbaikan dari proses pembelajaran yang sudah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah 1) mengetahui perencanaan pembelajaran tahfidz al-Qur‟an, 2) Mengetahui pelaksanaan pembelajaran tahfidz al- Qur‟an, 3) Mengetahui evaluasi pembelajaran tahfidz al-Qur‟an, 3) Mengetahui tindak lanjut pembelajaran tahfidz al-Qur‟an. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan datanya yaitu 1) proses memasuki lokasi, 2) ketika berada di lokasi, 3) upaya pengumpulan data yaitu wawancara secara mendalam, observasi, dokumentasi, pencatatan hasil pengumpulan data. Teknik analisis data yaitu proses inti (core process) yang dapat dikemukakan antara lain: epoche, reduction, imaginative variation, dan synthesis of meanings and essences. Penelitian ini menemukan: 1) Perencanaan pembelajaran tahfizh al- Qur‟an ditemui dosen yang tidak membuat silabus pembelajaran, tidak memiliki kurikulum dalam mengajar, tidak ada menggunakan media dalam pembelajaran tahfidz al-Qur‟an di mana semua perencanaan tahfidz al- Qur‟an itu ditentukan oleh koordinator tahfidz; 2) Pelaksanaan pembelajaran tahfizh al-Qur‟an yaitu hanya menggunakan metode tasmi‟; teknik yang digunakan yaitu setoran hafalan, dan tidak ada media yang digunakan dalam proses pembelajaran tahfidz tersebut. Pelaksaan pembelajaran tahfidz ini juga mengalami hambatan seperti waktu yang sedikit dalam pembelajaran, mahasiswa sering datang terlambat ketika belajar dan bacaan mahasiswa yang belum begitu baik; 3) Evaluasi pembelajaran tahfizh al-Qur‟an melalui konsorsium yang dilakukan di tengah semester (UTS) dan diakhir semester (UTS) dengan cara secara lisan yang dilakukan oleh dosen tahfidz yang xii sudah dibagi oleh koordinator tahfidz tersebut; 3) Tindak lanjut pembelajaran tahfizh al-Qur‟an yaitu memperbaiki dan menyempurnakan manajemen tahfidz al-Qur‟an; mengaktifkan dan memperkuat peran dosen tahfidz dalam membimbing dan memotivasi mahasiswa penghafal al-Qur‟an; menyempurnakan mekanisme dan metode yang diterapkan oleh dosen tahfidz; memperkuat dukungan orangtua; memperkuat kontrol dan motivasi ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu al-Qur‟an (STAIPIQ) Sumatera Barat.

Actions (login required)

View Item