Shalat sebagai Psikoterapi Islami dalam Mengatsi Problem Manusia

WALDI MUBARAK, - (2018) Shalat sebagai Psikoterapi Islami dalam Mengatsi Problem Manusia. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) Cover, Pengesahan dan ABstrak.pdf - Published Version Download (809kB)
	Text (BAB I) pdf 6 BAB I.pdf - Published Version Download (413kB)
	Text (BAB II) pdf 7 BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (599kB)
	Text (BAB III) pdf 8 BAB III.pdf - Published Version Download (165kB)
	Text (BAB IV) pdf 9 BAB IV.pdf - Published Version Download (424kB)
	Text (BAB V) pdf 10 BAB V.pdf - Published Version Download (146kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) pdf 11 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (202kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh problematika hidup manusia yang beragam dan menimbulkan berbagai macam intrik dan polemik dari tidak terselesaikannya permasalahan tersebut, sehingga terganggunya kehidupan yang sedang dijalani. Rumusan masalahnya adalah bagaimana shalat sebagai psikoterapi islami dalam mengatasi problem manusia. Sedangkan batasan masalahnya adalah: 1) Shalat dalam mengmbangkan pemahaman diri manusia. 2) Shalat dalam meningkatkan pengendalian diri manusia. 3) Shalat dalam memberikan pencegahan, penyelesaian, dan penyembuhan bagi masalah manusia. Sesuai dari latar belakang masalah yang dikemukakan, penelit ian ini bertujuan untuk mengetahui sisi lain dari shalat yaitu, 1) untuk mengetahui shalat dalam mengmbangkan fungsi pemahaman diri manusia. 2) Untuk mengetahui fungsi shalat dalam meningkatkan pengendalian diri manusia. 3) Untuk mengetahui fungsi shalat dalam memberikan pencegahan, penyelesaian, dan penyembuhan bagi masalah manusia. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian studi pustaka (library research). Penelitian kepustakaan adalah penelitian yang dilakukan di perpustakaan atau museum terhadap bahan-bahan berupa buku-buku, majalah atau dokumen lain-lainya yang ada. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1) shalat dalam mengembangkan pemahaman diri manusia adalah memberikan pemahaman kepada manusia akan fitrahnya sebagai hamba yang lemah dan hanya Allah SWT sebagai tempat mengadu dan meminta pertolongan dalam membantu menyelesaikan masalah. 2) Shalat dalam meningkatkan fungsi pengendalian diri manusia adalah membantu manusia dalam mengendalikan diri dalam menyikapi permasalahan yang tengah dihadapi. 3) Shalat dalam memberikan memberikan pencegahan, penyelesaian, dan penyembuhan bagi masalah manusia adalah bertujuan mencegah terjadinya permasalah yang berkelanjutan, memberikan jalan keluar untuk penyelesaian dan menyembuhkan kembali jiwa manusia yang terganggu pasca masalah terselesaikan.

Actions (login required)

View Item