AURGI, AURGI (2019) PERKAWINAN MUALAF DI KECAMATAN KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT PROVINSI SUMATERA BARAT. Skripsi thesis, UIN IB Padang.
Text (COVER, PERSETUJUAN PEMBIMBING DAN ABSTRAK)
Cover, Persetujuan Pembimbing dan Abstrak.pdf - Published Version Download (401kB) |
|
Text (BAB I)
4. Bab 1.pdf - Published Version Download (600kB) |
|
Text (BAB II)
5. Bab 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (325kB) |
|
Text (BAB III)
6. Bab 3.pdf - Published Version Download (254kB) |
|
Text (BAB IV)
7. Bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (187kB) |
|
Text (BAB V)
8. bab 5.pdf - Published Version Download (118kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (134kB) |
|
Text (SKRIPSI GABUNGAN)
Gabungan keseluruhan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi berjudul “Perkawinan Muallaf di Kecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatra Barat” telah diselesaikan oleh Aurgi (NIM.1513010035) Jurusan Hukum Keluarga (Ahwal al-Syakhshiyyah) Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang. Perkawinan muallaf merupakan perkawinan antara seorang muslim/muslimah dengan seorang yang baru masuk Islam dan dilangsungkan menurut ajaran Islam. Penelitian ini penting dilakukan untuk melihat bagaimana perkawinan muallaf di Kecamatan Kinali. Untuk menguraikan bagaimana perkawinan muallaf tersebut maka dibuatlah pertanyaan penelitian sebagai berikut; Pertama, apa faktor penyebab terjadinya perkawinan muallaf di Kecamatan Kinali? Kedua, bagaimana prosedur yang ditetapkan Kantor Urusan Agama (KUA) untuk melangsungkan perkawinan muallaf tersebut? Ketiga, bagaimana dampak perkawinan muallaf terhadap kehidupan rumah tangga? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah field research yaitu meneliti dan mengumpulkan data yang sesuai dengan topik pembahasan secara langsung kelapangan. Berdasarkan pertanyaan penelitian yang telah dibuat, maka ditemukan beberapa hasil penelitian sebagai berikut: Pertama, faktor penyebab terjadinya perkawinan muallaf dikelompokan menjadi 2 bagian, yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor eksternal terbagi pada 2 bagian, yaitu; karena adanya aturan yang melarang perkawinan beda agama dan karena melanggar aturan sehingga terpaksa harus dikawinkan. Faktor internal terbagi pada 2 bagian, yaitu; faktor saling mencintai dan faktor misionaris pemurtadan umat Islam. Kedua, prosedur KUA terkhusus bagi perkawinan muallaf ada 3, yaitu; (1) Melampirkan surat keterangan bahwa ia telah masuk Islam (2) melampirkan surat keterangan telah khitan dari dokter (2) Diberi tugas untuk menghafal bacaan sholat, ayat-ayat pendek dan baca al-Qur’an (3) Bagi yang laki-laki menunggu 6 bulan sejak ia dinyatakan muallaf. Ketiga, dampak perkawinan muallaf terhadap kehidupan rumah tangga ada 2, yaitu; (1) Hubungan antar keluarga, ada yang berhubungan baik dan ada yang kurang baik. (2) Besarnya tanggung jawab suami/istri yang muslim untuk membimbing pasangannya yang muallaf tentang Agama Islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | U Umum (General) K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Syari`ah > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Hukum Tata Negara Islam (Jinayah Siyasah) |
Date Deposited: | 28 Feb 2020 01:49 |
Last Modified: | 28 Feb 2020 01:49 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/5703 |
Actions (login required)
View Item |