Perkawinan Di Bawah Umur Di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat

BUDIMAN, - (2018) Perkawinan Di Bawah Umur Di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER, PENGESAHAN DAN ABSTRAK) COVER, PERSETUJUAN PEMBIMBING, ABSTRAK.pdf - Published Version Download (824kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (670kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (809kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (624kB)
	Text (BAB V) BAB V..pdf - Published Version Download (392kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (647kB)
	Text (FILE GABUNGAN) SKRIPSI FULL GABUNG.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “PERKAWINAN DI BAWAH UMUR DI NAGARI PARIT KECAMATAN KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN BARAT” yang ditulis oleh Budiman, NIM: 311 129, mahasiswa jurusan Hukum Keluarga Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam sudah diatur tentang batas umur bagi orang yang akan menikah, akan tetapi dalam masyarakat Nagari Parit Koto Balingka Kabupaten pasaman Barat masih dijumpai pelaksanaan perkawinan di bawah umur. Ini perlu diteliti kembali mengapa masyarakat melanggar peraturan yang telah ditetapkan. Berdasarkan masalah tersebut di atas maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan perkawinan di bawah umur di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Adapun pertanyaan penelitian ini adalah: (1) Apa saja faktor terjadinya perkawinan dibawah umur di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat, (2) Bagaimana proses perkawinan dibawah umur di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat, (3) Bagaimana status perkawinan di bawah umur menurut hukum perkawinan Islam dan hukum perkawinan Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan pendekatan kualitatif, sumber data primer berasal dari hasil wawancara dengan pihak terkait, menggunakan metode wawancara, setelah data dikumpulkan peneliti menganalisisnya dengan pendekatan analisis kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa proses perkawinan di bawah umur di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat adalah : (1) Faktor terjadinya perkawinan di bawah umur di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat adalah: faktor ekonomi dam faktor sosial (2) Proses perkawinan di bawah umur di Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka kabupaten Pasaman Barat secara adat sama dengan perkawinan biasa yaitu: adanya prosesi tunangan, acara hantaran mas kawin, acara mufakat dan walimah akan tetapi berbeda dengan proses perkawinan jika dilihat dari prosedur pelaksanaan perkawinan menurut hukum Indonesia, perkawinan di bawah umur tersebut dilakukan di rumah, dan tidak meminta dispensasi nikah ke pengadilan agama dan tidak mencatatkan perkawinan ke KUA, (3) Status perkawinan di bawah umur menurut hukum perkawinan Islam serta Undang-undang No.1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam adalah sah karena rukun dan syarat suatu perkawinan itu telah terpenuhi. Di samping itu menurut hukum Indonesia, perkawinan tersebut tidak mempunyai kepastian hukum dan kekuatan hukum karena tidak tercatat di KUA, disebabkan karena pasangan calon suami isteri tersebut tidak meminta dispensasi nikah ke Pengadilan Agama sebagai syarat dicatatkanya perkawinan di bawah umur.

Actions (login required)

View Item