Pelayanan Publik Melalui Aplikasi Layanan Mandiri Smart di Kantor Wali Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang (Studi Implementasi Peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2020.

Susanti, Silvia (2024) Pelayanan Publik Melalui Aplikasi Layanan Mandiri Smart di Kantor Wali Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang (Studi Implementasi Peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2020. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER s.d DAFTAR ISI) Cover sampai Daftar Isi.pdf - Published Version Download (839kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (481kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (706kB)
	Text (BAB V s.d DAFTAR PUSTAKA) BAB V sampai Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (472kB)
	Text (FULLTEXT) Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penulisan skripsi ini di latar belakangi oleh adanya Peraturan Bupati (PERBUP) Kabupaten Solok Nomor 42 tahun 2020 tentang Pedoman Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Solok. PERBUP ini menjadi acuan bagi pemerintahan desa yang ada di Kabupaten Solok, termasuk kenagarian Cupak sebagai salah satu penyelenggara pelayanan publik, dimana di nagari ini terdapat penerapan inovasi baru dalam melayani kebutuhan administrasi masyarakat yakni melalui aplikasi layanan mandiri smart. Aplikasi yang dihadirkan ini seharusnya dapat dirasakan manfaatnya oleh semua kalangan masyarakat dalam memenuhi kepentingan administrasi yang dibutuhkan, namun pada kenyataannya tidak semua masyarakat dapat merasakan manfaat dari layanan aplikasi mandiri tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian terapan (applied research) dengan tujuan menerapkan, menguji, dan mengevaluasi kemampuan suatu teori yang diterapkan dalam memecahkan masalah-masalah praktis. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa: Pertama, ada 4 bentuk pelayanan publik yang diberikan staf wali nagari Cupak kepada masyarakat setempat yaitu pelayanan adminstrasi umum secara offline (langsung) dan online, pelayanan untuk data sosial, pelayanan informasi yang bisa didapatkan melalui online maupun offline, serta pelayanan pengaduan. Kedua, tanggapan masyarakat terkait kehadiran aplikasi layanan mandiri smart ini ada dua bentuk, pertama; masyarakat kurang tertarik dengan adanya aplikasi tersebut dan lebih memilih memakai cara manual. Kedua, masyarakat merasakan manfaat dari kehadiran aplikasi tersebut karena efektif dan hemat waktu. Ketiga, faktor penghambat berjalannya peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2020 tentang penyelenggaraan pelayanan publik di Kantor Wali Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang terdapat dua jenis, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal: kurang kompetennya staf wali nagari dalam pelayanan, minimnya sosialisasi, dan kurangnya sarana prasarana. Sedangkan faktor eksternal: sikap apatis masyarakat terhadap perkembangan teknologi dan kendala jaringan. Kata Kunci : Pelayanan Publik, Peraturan Bupati, Wali Nagari Cupak, Aplikasi Layanan Mandiri Smart.

Actions (login required)

View Item