EKSISTENSI TAREKAT SYATTARIYAH DI DESA TALANG KEMULUN KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI

Sholehan, Fajri (2024) EKSISTENSI TAREKAT SYATTARIYAH DI DESA TALANG KEMULUN KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover-Daftar Isi) FAJRI SHOLEHAN. NIM. 2015010002. COVER-DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (737kB)
	Text (Bab I) FAJRI SHOLEHAN. NIM. 2015010002. BAB 1.pdf - Published Version Download (541kB)
	Text (BAB III) FAJRI SHOLEHAN. NIM. 2015010002. BAB 3.pdf - Published Version Download (705kB)
	Text (BAB V) FAJRI SHOLEHAN. NIM. 2015010002 BAB V-DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (435kB)
	Text (Full tExt) FAJRI SHOLEHAN. NIM. 2015010002. SKRIPSI FULL TEKS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Adapun fokus masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana Eksistensi Tarekat Syattariyah di Desa Talang Kemulun Kecamatan Danau Kerinci Kabupaten Kerinci? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaiman sejarah Tarekat Syattariyah di Desa Talang Kemulun, apa saja aktivitas ibadah rutin penganut Tarekat Syattariyah di Desa Talang Kemulun serta bagaimana interaksi sosial penganut Tarekat Syattariyah dengan masyarakat sekitar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, analisis dan jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan field research, penulis dalam penelitian ini menggambarkan dengan jelas fenomena yang terjadi di lapangan. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara (interview), observasi lapangan (pengamatan) dan dokumentasi. Lalu teknik pengolahan dan teknik analisis data dilakukan dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun yang menjadi informan penelitian ini ialah mursyid tarekat Syattariyah, alim ulama, lembaga adat, pemerintahan Desa,jama'ah tarekat dan masyarakat sekitar. Hasil dari penenlitian ini adalah pertama, awal sejarah tarekat Syattariyah di Desa Talang kemulun dibawakan oleh 3 tokoh yaitu H. Abdullah Wafi, H. Arifin dan Pak Kia sekitar tahun 1970an dan silsilah tarekatnya bersambungsampai ke Syeikh Burhanuddin Ulakan Pariaman, kedua, adapun ibadah rutin dari penganut tarekat ini lebih kepada amalan perorangan dan memperkuat amalan syari'at seperti sholat sunnah,berzikir minimal 30 kali, puasa dan amalan sunnah lainnya, dan yang keempat, interaksi sosial penganut tarekat dengan masyarakat sekitar sama seperti masyarakat umumnya terjalinnya hubungan antara satu sama lain baik dalam komunikasi, diskusi dan sebagainya dalam kehidupan sehari-hari. Kata Kunci: Eksistensi, Tarekat Syattariyah, Desa Talang Kemulun

Actions (login required)

View Item