Illahi, Fitratul (2023) Etika pengobatan islam menurut Fazlur Rahman. Skripsi thesis, Uin imam Bonjol Padang.
Text (Cover)
COVER.doc - Published Version Download (343kB) |
|
Text (Bab 1)
BAB I.doc - Published Version Download (391kB) |
|
Text (Bab III)
BAB III.doc - Published Version Download (478kB) |
|
Text (Bab V)
BAB V.doc - Published Version Download (344kB) |
|
Text (Full Skripsi)
skripsi full iil.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Pengobatan atau penyembuhan yang dilakukan kepada manusia juga memiliki etika. Hal ini disebabkan manusia itu sendiri mikro kosmos sekaligus makro kosmos dari penciptaan Sang Khalik, maka dari pada itu harkat dan martabat manusia itu harus selalu dijaga. Kenyataan yang diterima saat ini manusia sering diperlakukan secara tidak manusiawi. Ada hal hal yang harus di jaga namun tidak terjaga. Maka dari itu Fazlur Rahman menuliskan keresahan dalam bukunya "Etika Pengobatan Islam: Penjelajahan Seorang Neomodernis", dari penelitian ini mencoba untuk menemukan dasar etika pengobatan menurut Fazlur Rahman, penilaian agama terhadap pengobatan Fazlur Rahman dan martabat manusia dalam etika pengobatan Fazlur Rahman. Puncak tujuan hidup manusia yang akan menjadi ukuran segala perbuatan. Perbuatan yang akan membawanya dekat kepada Tuhan dengan perbuatan baik, sebaliknya yang jauh dari padanya berarti buruk. Perbuatan ini erat kaitannya dengan etika, yang merupakan suatu ilmu yang menjelaskan arti baik dan buruk, menerangkan apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia kepada manusia lainnya. Menurut Fazlur Rahman pengobatan merupakan ilmu dan seni. Ilmu berhubungan dengan apa yang bisa diamati dan diukur, dan dokter yang kompeten mengenali tanda-tanda dari kesakitan dan penyakit dan mengetahui bagaimana mengembalikan kesehatan yang baik. Namun pengobatan ilmiah memiliki keterbatasan terutama jika berhubungan dengan manusia secara individual, budaya, agama, kebebasan, hak asasi, dan tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar etika pengobatan menurut Fazlur Rahman, penilaian agama terhadap pengobatan menurut Fazlur Rahman dan martabat manusia dalam etika pengobatan menurut Fazlur Rahman. Untuk menjawab permasalahan di atas, penulis menggunakan penelitian kepustakaan (library research) dengan memakai metode induktif, metode analisis kritis, dan metode heuristika. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah berasal dari buku-buku, artikel, jurnal, dan dokumen-dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pertama, menurut Fazlur Rahman dasar etika pengobatan yakni yang berkenaan dengan sunnah nabi, hal ini merupakan sunnah yang ideal, sunnah yang hidup merupakan interpretasi dan implementasi kreatif para sahabat dan tabiin terhadap sunnah ideal tersebut. Kedua, penialain agama terhadap pengobatan menurut Fazlur Rahman yaitu Islam memberikan penilaian positif terhadap pengobatan. Rahman menekankan bahwa dalam tradisi Islam, pengobatan dipandang sebagai suatu yang dianjurkan dan diberkati, serta merupakan bagian integral dari pedoman kehidupan Islam. Ketiga, martabat manusia dalam etika pengobatan menurut Fazlur Rahman yaitu martabat manusia dalam konteks etika pengobatan merujuk pada nilai dan hak asasi manusia yang harus dihormati dalam setiap proses pengobatan. Kedudukan martabat manusia menunjukkan bahwa pasien bukan hanya objek medis, tetapi subjek yang memiliki peran aktif dalam pengambilan keputusan mengenai perawatan kesehatan mereka.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Etika pengobatan Islam menurut Fazlur Rahman |
Subjects: | Agama Islam > Filsafat dan Perkembangan Islam |
Depositing User: | Ruang Baca FUSA |
Date Deposited: | 13 Dec 2023 06:34 |
Last Modified: | 13 Dec 2023 06:34 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/18385 |
Actions (login required)
View Item |