Analisis Praktik Jual Beli Kelapa Muda Perspektif Fikih Muamalah

Puspitasari, Yurike (2022) Analisis Praktik Jual Beli Kelapa Muda Perspektif Fikih Muamalah. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover) Yurike Puspitasari_1713030025_Cover,dll - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Bab 1) Yurike Puspitasari_1713030025_BAB 1 - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab 2) Yurike Puspita Sari_1713010025_Bab II - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab 3) Yurike Puspita Sari_1713010025_Bab III - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Download (500kB)
	Text (Bab 4) Yurike Puspita Sari_1713010025_Bab IV - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (948kB)
	Text (Bab 5) Yurike Puspita Sari_1713010025_Bab V - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Download (525kB)
	Text (Fulltext) Yurike Puspita Sari_1713010025_Fulltext - Yurike Puspita Sari.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini adalah bagaimana analisis praktik jual beli kelapa muda perspektif fikih muamalah di Kecamatan Lima Kaum, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan bentuk akad, alat takar, dan penentuan harga dalam jual beli kelapa muda di Kecamatan Lima Kaum serta menjelaskan analisis Fikih Muamalah terhadap praktik jual beli kelapa muda di Kecamatan Lima Kaum. Pertanyaan penelitian ini adalah 1) Apakah yang diperjual belikan itu air dalam satu buah kelapa muda atau air kelapa muda itu sudah ditentukan ukurannya dalam satu plastik ukuran 1kg? 2) Bagaimana status kelebihan air kelapa muda dari pembeli pertama kepada pembeli berikutnya? 3) Bagaimana analisis Fikih Muamalah terhadap jual beli kelapa muda diKecamatan Lima Kaum? Metode penelitian yang penulis lakukan adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan teknik pengambilan data melalui wawancara. Sumber data primer terdiri dari penjual kelapa muda di pinggir jalan beberapa daerah di Kecamatan Lima Kaum serta pembeli kelapa muda. Adapun analisis data yang dilakukan di sini yaitu menghimpun sumber-sumber data yang berkaitan dengan masalah yang diteliti, menginterprestasikan berdasarkan pandangan pakar sehingga masalah terselesaikan, kemudian menarik kesimpulan akhir terhadap pelaksanaan jual beli kelapa muda di Kecamatan Lima Kaum. Kesimpulkan yang dapat penulis ambil bahwa adanya ketidaksesuaian akad antara penjual dan pembeli, ketika pembeli kelapa muda mengatakan permintaan tertentu dan penjual menyanggupi namun permintaan tersebut tidak terpenuhi, penjual tidak mengakadkan kembali kepada pembeli, alat takar atau volume yang digunakan oleh sebagian besar penjual adalah plastik berukuran 1 (satu) kilogram,sebagian kecil penjual menggunakan gelas sebagai alat takarnya dan penjual menetapkan harga penjualan dari modal awal yang digunakan juga tempat penjualan kelapa muda tersebut. Pandangan fikih muamalah terhadap pelaksanaan jual beli kelapa muda di Kecamatan Lima Kaum adalah tidak memenuhi syarat jual beli yang telah dijelaskan di dalam Al-Qur’an, Hadis, dan pendapat para ulama.

Actions (login required)

View Item