LARANGAN ADAT PERKAWINAN SATU DATUAK DITINJAU DARI MASLAHAH (STUDI KASUS DI KENAGARIAN SAWAH LAWEH KECAMATAN BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN)

Lofanda, Zakia (2022) LARANGAN ADAT PERKAWINAN SATU DATUAK DITINJAU DARI MASLAHAH (STUDI KASUS DI KENAGARIAN SAWAH LAWEH KECAMATAN BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (Cover)
ZAKIA LOFANDA 1613010034 COVER - DAFTAR ISI_page-0001 (1) - Zakia Lofanda.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Bab 1)
ZAKIA LOFANDA 1613010034 BAB 1 - Zakia Lofanda.pdf - Published Version

Download (207kB)
[img] Text (Bab 2)
ZAKIA LOFANDA 1613010034_BAB 2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (283kB)
[img] Text (Bab 3)
ZAKIA LOFANDA 1613010034 BAB 3 - Zakia Lofanda.pdf - Published Version

Download (180kB)
[img] Text (Bab 4)
ZAKIA LOFANDA 1613010034 BAB 4 - Zakia Lofanda.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (193kB)
[img] Text (Bab 5)
ZAKIA LOFANDA 1613010034 BAB 5 - Zakia Lofanda.pdf - Published Version

Download (67kB)
[img] Text (Fulltext)
ZAKIA LOFANDA 1613010034 FULL TEXT (1) - Zakia Lofanda.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Dilatarbelakangi oleh kasus masyarakat di Kenagarian Sawah Laweh bahwa ada aturan adat yang menegaskan adanya larangan perkawinan satu datuak, masyarakat melarang laki-laki dan perempuan menikah dalam satu suku dan datuak yang sama. Rumusan masalah dalam penelitian ini bagaimana larangan adat perkawinan satu datuak di Kenagarian Sawah Laweh Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir selatan?. Adapun pertanyaan penelitian ini; 1) apa yang melatarbelakangi larangan perkawinan satu datuak? 2) apa tujuan larangan perkawinan satu datuak? 3) bagaimana pandangan maslahah terhadap larangan adat perkawinan satu datuak di Kenagarian Sawah Laweh?. Adapun jenis penelitiannya adalah field research (penelitian lapangan). Sumber datanya, data primer dan data sekunder. Data primer wawancara kepada pemuka adat, datuak, niniak mamak, dan ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN), dan data sekunder yang bersumber dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian ini; pertama, latar belakang adanya larangan adat perkawinan satu datuak di Kenagarian Sawah Laweh karena merupakan warisan turun-temurun dari nenek moyang terdahulu serta kepatuhan terhadap sumpah leluhur yang akan menjadi sebuah malapetaka jika dilanggar. Semenjak itu maka diberlakukan larangan perkawinan satu datuak. Kedua, tujuan larangan adat perkawinan satu datuak di Kenagarian Sawah Laweh adalah untuk memprediksi hal-hal buruk terhadap keturunan yang cacat. Ketiga, pandangan maslahah terhadap larangan adat perkawinan satu datuak di Kenagarian Sawah Laweh bahwa larangan adat perkawinan satu datuak ini termasuk kedalam maslahah mulghah ialah suatu kemaslahatan yang bertentangan dengan ketentuan nash karena berdasarkan pemikiran banyak orang beserta kalangan masyarakat dan pendapat niniak mamak bertentangan dengan ajaran Islam karena meramal sesuatu yang akan terjadi. Alasan-alasan ini jika dicermati akan tergolong pada maslahah mulghah karena alasan yang digunakan ada penolakan yang langsung dan jelas tidak dibolehkan menurut nash yaitu menghalalkan sesuatu yang haram.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Agama Islam > Fiqih (Hukum Islam) > Hukum Keluarga, Hukum Perkawinan, Hukum Pernikahan Menurut Islam
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Maizi Latifa Latifa
Date Deposited: 24 May 2023 08:54
Last Modified: 24 May 2023 08:54
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/12472

Actions (login required)

View Item View Item