Pendidikan partisipatoris bagi muallaf: Studi atas pendekatan pembinaan keagamaan komunitas muallaf Mentawai

Fitri Alrasi, - (2022) Pendidikan partisipatoris bagi muallaf: Studi atas pendekatan pembinaan keagamaan komunitas muallaf Mentawai. Doctoral thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

[img] Text
FITRI ALRASI_1920090022_COVER Dll - fitri alrasi.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
FITRI ALRASI_NIM.1920090022_BAB I REVISI - fitri alrasi.pdf - Published Version

Download (428kB)
[img] Text
FITRI ALRASI_NIM.1920090022_BAB II Revisi - fitri alrasi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (647kB)
[img] Text
FITRI ALRASI_NIM.1920090022_BAB III REVISI (1) - fitri alrasi.pdf - Published Version

Download (468kB)
[img] Text
FITRI ALRASI_NIM.1920090022_BAB IV REVISI - fitri alrasi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
FITRI ALRASI_NIM.1920090022_BAB V DAN PUSTAKA - fitri alrasi.pdf - Published Version

Download (350kB)
[img] Text
FITRI ALRASI_NIM.1920090022_Fulltext - fitri alrasi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Fitri Alrasi, NIM 1920090022, Pendidikan Partisipatoris Bagi Muallaf : “Studi Atas Pendekatan Pembinaan Keagamaan Komunitas Muallaf Mentawai”. Disertasi, Program Studi Pendidikan Islam Program Doktor Pascasarjana Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang, 2022. Studi ini bertujuan untuk menemukan pola pendidikan yang relevan untuk membangun pembinaan keagamaan bagi Muallaf. Fokus studi ini pada empat hal : Pertama, pengetahuan dan pengalaman keagamaan para muallaf. Kedua, tantangan yang dihadapi muallaf dalam meningkatkan pengetahuan dan pengalaman keagamaan muallaf. Ketiga, pengembangan pembinaan keagamaan yang dapat meningkatkan kualitas keagamaan muallaf. Keempat, pola pembinaan keagamaan bagi muallaf. Paradigma penelitian yang digunakan adalah partisipatoris dengan menggunakan Community Based Research (CBR) sebagai pendekatan. Tahapan penelitian ini meliputi: 1) Peletakan prinsip dasar (disain penelitian), 2) Perencanaan, 3) Pengumpulan dan Analisis Data, dan 4) Aksi dan temuan. 5) evaluasi hasil, proses dan efek perkembangan temuan. Teknik pengumpulan data adalah 1) Observasi, 2) Wawancara, 3) Angket, 4) Focus Group Discussion (FGD), 5) Dokumentasi. Analisis data kualitatif menggunakan pendekatan Miles dan Huberman (2012) sedangkan data kuantitatif dianalisis dengan metode statistik deskriptif (Creswell, 2014). Hasil studi ini menemukan; pertama, pengetahuan dan pengalaman keagamaan para muallaf dimensi keimanan dan keislaman sudah cukup baik. Kedua, tantangan yang dihadapi muallaf dalam meningkatkan pengetahuan dan pengalaman keagamaan adalah (a) materi yang sulit dipahami, belum rinci, belum tuntas dan belum mendalam, (b) metode yang belum sesuai dengan perkembangan zaman, belum bisa memotivasi mereka untuk belajar lebih fokus, dan metodenya tidak bervariasi (c) media pembelajaran yang belum berbasis teknologi. Ketiga, pengembangan pembinaan keagamaan yang dapat meningkatkan kualitas keagamaan muallaf diarahkan pada (a) materi pembelajaran keagamaan yang lebih mendalam, rinci dan rasional, (b) metode pembelajaran yang menekankan pada metode pembelajaran tuntas, metode ceramah bervariasi, dan metode pembiasaan, dan (c) media pembelajaran keagamaan berbasis teknologi seperti media TV, in fokus dengan menyajikan video-video pembelajaran yang terkait dengan materi keagamaan yang mereka pelajari. Keempat, ada tiga pola pembinaan keagamaan bagi muallaf yang mampu memberdayakan para muallaf (a) pola debat yang bertujuan untuk mengasah pengetahuan muallaf (b) pola alam bertujuan untuk mengesplorasi intuisi muallaf dengan alam, dan (c) pola imajinatif bertujuan untuk mengkaryakan imajinasi muallaf dan mengasah skill.Temuan studi di atas menunjukkan bahwa pola pembinaan keagamaan tersebut ; pola debat yang mengeksplorasi ide dan gagasan muallaf, pola alam yang memberdayakan perenungan muallaf atas keagungan Tuhan guna menambah keimanan mereka dan pola imajinatif yang dapat mengkaryakan potensi muallaf yang ada menjadi skill yang bermanfaat, ketiga-tiganya memiliki basis pada pembelajaran partisipatif. Merujuk pada hasil penerapan pola debat, pola alam, dan pola imajinatif, maka temuan studi ini memperlihatkan bahwa pendekatan pendidikan partisipatoris yang dibangun atas tiga pilar tersebut dapat dijadikan pilihan strategis dalam meningkatkan pemahaman keagamaan para muallaf

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: Agama Islam > Filsafat dan Perkembangan Islam > Psikologi Islam
Divisions: Program Pascasarjana > Program Doktor > Pendidikan Islam
Depositing User: Ahmad Eskha Pustakawan
Date Deposited: 30 Mar 2023 07:42
Last Modified: 30 Mar 2023 07:42
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/12353

Actions (login required)

View Item View Item