Kecemasan Korban Bencana Alam Talamau dan Upaya Mengatasinya oleh Relawan ACT di Pasaman Barat.

Shalman Rusdey Piliang, - (2022) Kecemasan Korban Bencana Alam Talamau dan Upaya Mengatasinya oleh Relawan ACT di Pasaman Barat. Skripsi thesis, Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi.

	Text Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Bab I - Shalman Rusdey Piliang.pdf Download (400kB)
	Text (Bab II) Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Bab II - Shalman Rusdey Piliang.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Bab III - Shalman Rusdey Piliang.pdf Download (893kB)
	Text (Bab IV) Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Bab IV - Shalman Rusdey Piliang.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Bab V dan Daftar Pustaka - Shalman Rusdey Piliang.pdf Download (258kB)
	Text Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Cover,dll - Shalman Rusdey Piliang.pdf Download (567kB)
	Text (Fulltext) Shalman Rusdey Piliang_1612020031_Fulltext - Shalman Rusdey Piliang.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Bencana Gempa di Talamau Pasaman Barat telah menimbulkan kecemasan pada masyarakat terutama pada remaja. Kecemasan merupakan respon terhadap situasi tertentu yang menimbulkan kekhawatiran menakutkan dan mengancam keselamatan diri. Kecamasan yang normal tidak mungkin menimbulkan efek bagi yang merasakan, tapi kecemasan tidak wajar membuat orang yang mengalaminya terganggu kehidupan sehari-hari, maka dari itu pemberian bantuan untuk kecemasan berlebihan ini sangat dibutuhkan. Dampak dari bencana alam pasti ada karena hal ini tidak lumrah dirasakan oleh manusia. Maka penelelitian ini bertujuan mengetahui bentuk-bentuk kecemasan yang di rasakan oleh remaja korban bencana alam, dan mendeskripsikan upaya yang dilakukan relawan ACT terhadap anak remaja korban bencana alam Talamau Pasaman Barat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Subjek penelitian informan yang berjumlah delapan (8) orang remaja yang mengalami kecemasan dan empat (4)orang relawan ACT (Aksi Cepat Tanggap) dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa: 1) Bentuk-bentuk kecemasan yang dialami korban bencana alam Talamau Pasaman Barat adalah kecemasan ringan yang munculnya sebentar,kecemasan ringan yang berlangsung lama, dan kecemasan berat. Sebagian besar remaja mengalami kecermasan ringan dengan ciri-ciri : sulit bernafas, mudah merasa lelah, dada sering berdebar, yang berlangsung selama satu hari sampai berminggu-minggu. Sebagian remaja lainnya mengalami kecemasan berat dengan ciri-ciri : merasa panic, takut dan gelisah yang berlebihan, pikiran berulang atau ilas balik pengalaman traumatis, dan susah tidur yang berlangsung selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. 2) Upaya yang dilakukan oleh pada relawan : Kegiatan keagamaan seperti berdo’a,berdzikir dan melantunkan ayat suci Al-Qur’an. Kegiatan olahraga seperti bermain bulu tangkis, berain volley dan lain-lain. Kegiatan dalam ruangan seperti konseling individu, bimbingan kelompok dan konseling kelompok.

Actions (login required)

View Item