Safitri, Vira (2022) “UNSUR-UNSUR MISTIK TRADISI KUDA LUMPING DI NAGARI KURNIA SELATAN KECAMATAN SUNGAI RUMBAI KABUPATEN DHARMASRAYA”. Skripsi thesis, Universitas UIN Imam Bonjol Padang.
Text
Vira Safitri_1815010043_Bab I - Vira Safitri.pdf Download (287kB) |
|
Text
Vira Safitri_1815010043_Bab II - Vira Safitri.pdf Restricted to Repository staff only Download (254kB) |
|
Text
Vira Safitri_1815010043_Bab III - Vira Safitri.pdf Download (200kB) |
|
Text
Vira Safitri_1815010043_Bab IV - Vira Safitri.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB) |
|
Text
Vira Safitri_1815010043_Bab V - Vira Safitri.pdf Download (111kB) |
|
Text
Vira Safitri_1815010043_Fulltext - Vira Safitri.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Vira Safitri_1815010043_Cover, dll - Vira Safitri.pdf Download (657kB) |
Abstract
Skripsi ini dilatar belakangi munculnya kesenian di Nagari Kurnia Selatan awalnya ingin mempertahankan kesenian tradisional yang hampir pudar. di bentuk karena suatu perkumpulan bagi anggota kesenian tradisional yang ada di Nagari Kurnia Selatan tersebut. Rumusan Masalah yang penulis buat adalah “Bagaimana unsur-unsur Mistik Tradisi Kuda Lumping di Nagari Kurnia Selatan Kecamatan Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya? Dengan Batasan masalah, yaitu Bagaimana Sejarah Kuda Lumping di Nagari Kurnia Selatan, Bagaimana proses pelaksanaan pertunjukan Tradisi Kuda Lumping, Bagaimana unsur-unsur mistik dan nilai-nilai mistik Tradisi Kuda Lumping di Nagari Kurnia Selatan Kecamatan Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian lapangan (Field Research), dengan metode kualitatif deskriptif terhadap hal-hal yang diteliti, sehingga dapat diketahui bagaimana unsur-unsur mistik Kuda Lumping di Nagari Kurnia Selatan Kecematan Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya. Maka dari itulah masyarakat di Nagari Kurnia Selatan berinisiatif untuk melestarikan tradisi kuda lumping yang mayoritas masyarakatnya bersuku Jawa. Tradisi kuda lumping yang dikembangkann oleh masyarakat tidak hanya bertujuan untuk melestarikan kesenian yang, tetapi masyarakat setempat berharap agar lebih meningkatkan minat dan bakat yang ada di Nagari Kuria Selatan dan menciptakan kegiatan yang positif terutama kepada kalangan remaja agar lebih menghargai budayanya sendiri. Hal ini mendorong penulis untuk mengemukakan kembali tradisi kebudayaan Kuda Lumping yang dimiliki oleh suku Jawa dan lebih memberikan pemahaman kepada masyarakat yang ada di Nagari Kurnia Selatan tentang maksud dan tujuan dari setiap prosesi tradisi kuda lumping itu sendiri. Penulis menemukan bahwa tradisi Kuda Lumping Turonggo Sapitri Putro yang ada di Nagari Kurnia Selatan dikembangkan untuk melestarikan kebudayaan tradisional Jawa serta meneruskan kesenian tradisional agar tidak dihilangkan. Masyarakat setempat melestarikannya agar di Nagari Kurnia Selatan memiliki suatu kebudayaan yang dapat dijadikan sebagai hiburan pada acara khitanan, hari kemerdekaan, serta lebih mengembangkan bakat yang dimiiki oleh masyarakat setempat. Akhirnya penulis merekomendasikan kepada masyarakat untuk lebih memahami kebudayaan tradisional Jawa, agar tidak ada yang salah dalam memahami arti, maksud serta tujuan dari pelestarian budaya itu sendiri.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KEBUDAYAAN TRADISIONAL JAWA |
Subjects: | Psicology Teology Religion > B Philosophy (General) |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Aqidah dan Filsafat Islam |
Depositing User: | Armen Arfat Pustakawan |
Date Deposited: | 08 Oct 2022 02:25 |
Last Modified: | 08 Oct 2022 02:28 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/11317 |
Actions (login required)
View Item |