Rahayu, Nia Wati and Sudarman, Sudarman and Nasution, Efrizal (2022) TRADISI SERAK GULO MASYARAKAT MUSLIMKETURUNAN INDIA KELING DI KOTA PADANG. Skripsi thesis, Fakultas Adab dan Humaniora.
Text
Nia Wati Rahayu_1811020027_Bab III - Nia Wati Rahayu.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Nia Wati Rahayu_1811020027_Bab I - Nia Wati Rahayu.pdf Download (616kB) |
|
Text
Nia Wati Rahayu_1811020027_Bab IV - Nia Wati Rahayu.pdf Download (557kB) |
|
Text
Nia Wati Rahayu_1811020027_Bab II - Nia Wati Rahayu.pdf Restricted to Repository staff only Download (784kB) |
|
Text
Nia Wati Rahayu_1811020027_Cover - Nia Wati Rahayu.pdf Download (2MB) |
|
Text
Nia Wati Rahayu_1811020027_Fulltext - Nia Wati Rahayu.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Permasalahan pokok yang dibahas dalam skripsi ini adalah bagaimanasejarah, proses pelaksanaan dan makna Tradisi Serak Gulo bagi masyarakat Muslim keturunan India Keling di Kota Padang dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Maulid Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dan Maulid SyekhShahul Hamid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sejarah, proses pelaksanaan dan makna yang ada dalam tradisi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah denganlangkah-langkah sebagai berikut: pertama heuristik, yaitu mencari danmengumpulkan sumber sejarah yang berkaitan dengan Tradisi Serak GuloMasyarakat Muslim Keturunan India Keling Kota Padang. Kedua kritik sumber, yaitu sumber yang terkumpul diuji baik secara intern dan ekstren agar mendapatkan keaslian sumber yang yang telah didapatkan. Ketiga sintesis, yaitumenganalisis hasil dari sumber sejarah yang telah dikritik. Keempat penulisan, yaitu penulisan dari skripsi berbentuk deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Tradisi Serak Gulo yang dilakukanmasyarakat Muslim keturunan India di Kota padang sudah ada sekitar abad ke-18M. Tradisi ini dibawa oleh para imigran yang berasal dari Tamil Nadu IndiaSelatan. Tradisi ini dilaksanakan setiap tanggal 1 Jumaidil Akhir, tempat pelaksanaanya yaitu di Masjid Muhammadan Kampung Keling Kota Padang. Pelaksanaan tradisi ini dilakukan pada kegiatan penutupan Maulid Syekh Shalul Hamid yang sebelumnya sudah melaksanakan Maulid Nabi Muhammad SAWdan Maulid Syekh Abdul Qadir Al Jailani. Ada beberapa urutan mulai dari persiapan hingga pelaksanaan seperti musyawarah, pengumpulan bahan berupagula, kemudian pembungkusan hingga pembagian manisan tersebut. Adapunmakna dari Tradisi Serak Gulo adalah sebagai bentuk rasa terimakasih kepadaAllah SWT atas keberkahan yang telah diberikan. Juga tradisi ini memiliki maknaterima kasih kepada Nabi Muhammad SAW, Syekh Abdul Qadir Al Jailani danSyekh Shahul Hamid atas dakwah mereka menyebarkan Agama Islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tradisi, Serak Gulo, India, Padang |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | ?? sch_ecs ?? |
Depositing User: | Rusdin Zebua Pustakawan |
Date Deposited: | 03 Oct 2022 04:33 |
Last Modified: | 03 Oct 2022 04:33 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/11131 |
Actions (login required)
View Item |