Penerapan Pembelajaran IPA dengan Starter Eksperimen Approach (SEA) Terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas VII MTsN Koto Baru Solok

Asmarita, Rita (2018) Penerapan Pembelajaran IPA dengan Starter Eksperimen Approach (SEA) Terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas VII MTsN Koto Baru Solok. Skripsi thesis, UIN IB Padang.

[img] Text (COVER)
KOVER DLL.pdf - Published Version

Download (363kB)
[img]
Preview
Text
BAB IV WATERMARK.pdf

Download (656kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I WATERMARK.pdf - Published Version

Download (182kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB II WATERMARK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (860kB)
[img]
Preview
Text (BAB III)
BAB III WATERMARK.pdf - Published Version

Download (415kB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
BAB IV WATERMARK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (656kB)
[img]
Preview
Text (BAB V)
BAB V WATERMARK.pdf - Published Version

Download (38kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
12.DAFTAR PUSTAKA WATERMARK.pdf - Updated Version

Download (44kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI LENGKAP)
LENGKAP.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK Asmarita NIM 1314080062, Penerapan Pembelajaran IPA dengan Starter Experiment Approach (SEA) terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas VII MTsN Koto Baru Solok : Jurusan Tadris IPA-Konsentrasi Fisika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol Padang, 2018. 238 halaman. Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya penerapan keterampilan proses sains peserta didik dan rendahnya hasil belajar peserta didik kelas VII MTsN Koto Baru Solok tahun ajaran 2017/2018. Berdasarkan observasi didapatkan informasi diantaranya kurangnya kesempatan yang diberikan kepada peserta didik untuk dapat mengeluarkan pendapat dan mengajukan pertanyaan, Peserta didik juga jarang melakukan percobaan dalam proses pembelajaran, sehingga keterampilan proses sains peserta didik kurang terlihat, karena melalui pratikum atau percobaan dapat melatih kemampuan-kemampuan keterampilan diantaranya kemampuan mengamati, kemampuan mengajukan pertanyaan, kemampuan berhipotesis, kemampuan melakukan menggunakan alat dan bahan, kemampuan melakukan percobaan serta kemampuan mengkomunikasikannya, akibatnya kemampuan keterampilan peserta didik kurang dan berakibat kepada kurangnya nilai kognitif siswa. Oleh karena itu perlu dilakukan suatu cara agar pendidik tidak lagi satu-satunya sumber informasi dan peserta didik dapat lebih aktif dan terampil dalam pembelajaran. Salah satu cara tersebut adalah dengan menerapkan pembelajaran IPA dengan Starter Experiment Approach (SEA) terhadap keterampilan proses sains peserta didik kelas VII MTsN Koto Baru Solok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keterampilan proses sains peserta didik dengan menggunakan Starter Experiment Approach (SEA) lebih baik dari keterampilan proses sains peserta didik dengan pembelajaran Konvensional di Kelas VII MTsN Koto Baru Solok. Model penelitian yang digunakan adalah Quasy Experiment dengan rancangan Randomizad Control-Group Only Design, subjek penelitian yang digunakan yaitu siswa kelas VIIIG MTsN Koto Baru Solok sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas VIIF MTsN Koto Baru Solok sebagai kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diberikan perlakuan penerapan Starter Eksperiment Approach (SEA) sedangkan kelas kontrol dilakukan pembelajaran konvensional. Adapun instrumen untuk keterampilan proses sains di ambil dari aspek psikomotor dengan lembar observasi dan aspek kognitif berupa soal essay. Analisis data akhir pada penelitian ini menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji-t. Dari penelitian diperoleh rata-rata hasil keterampilan proses sains peserta didik untuk aspek psikomotor kelas ekperimen 82,16 dan untuk kelas kontrol 73,5. sedangkan untuk aspek kognitif, rata rata hasil belajar peserta didik untuk kelas eksperimen 81,5 dan untuk kelas kontrol 77,84. Data diperoleh, thitung =2,23 ttabel = 1,67 pada taraf nyata 0,05. Hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa thitung > ttabel , sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa keterampilan proses sains dengan menggunakan Starter Eksperimen Approach lebih baik dari keterampilan proses sains siswa dengan pembelajaran konvensional di kelas VII MTsN Koto Baru Solok. Kata Kunci : Starter Eksperiment Approach (SEA), Keterampilan Proses Sains

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Tadris > Tadris IPA
Depositing User: Users 30 not found.
Date Deposited: 09 May 2018 08:16
Last Modified: 09 May 2018 08:18
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/974

Actions (login required)

View Item View Item