SURAU GADANG SYEKH BINTUNGAN TINGGI KENAGARIAN PADANG BINTUNGAN KECAMATAN NAN SABARIS KABUPATEN PADANG PARIAMAN (Tinjauan Historis- Arkeologis)

Gustiadari, Fany (2019) SURAU GADANG SYEKH BINTUNGAN TINGGI KENAGARIAN PADANG BINTUNGAN KECAMATAN NAN SABARIS KABUPATEN PADANG PARIAMAN (Tinjauan Historis- Arkeologis). Skripsi thesis, UIN IB Padang.

[img] Text (Cover, Persetujuan dan Abstrak)
Cover, persetujuan dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (Bab I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (493kB)
[img] Text (Bab II)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (372kB)
[img] Text (Bab III)
BAB III.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Bab IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (128kB)
[img] Text (Daftra Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (316kB)
[img] Text (Full)
FILE GABUNGAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Pokok permasalahan yang dilihat dalam skripsi ini adalah bagaimana latar belakang sejarah berdirinya Surau Gadang Syekh Bintugan Tiggi. Tujuan pembahasan skripsi ini adalah untuk mendiskripsikan dan menjelaskan sejarah dan arsitektur Surau Gadang Syekh Bintugan Tiggi, dan fungsi surau bagi masyarakat setempat. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian Historis-Arkeologis yaitu tahap pengumpulan data, baik dari sumber tertulis maupun lisan. Sumber tertulis bermacam-macam, seperti dokumen, catatan, buku, koran, majalah dan sejenisnya. Sedangkan sumber lisan akan diperoleh melalui wawancara dengan pengurus atau keturunan Syekh Bintungan Tinggi, tokoh agama, pejabat pemeritah dan tokoh masyarakat yang dipandang layak dan berkomponen. Hasil penelitian menunjukan bahwa di Surau Syekh Bintungan Tinggi ini dapat dilihat pada perpaduan cultural yang terlihat dari bentuk kecuraman atap sama seperti atap gonjong rumah adat Minangkabau seperti bangunan mesjid yang berarsitektur Bodi Caniago dan Koto Piliang. Unsur-unsur bangunan pada surau memiliki makna-makna sakral yang bisa memberikan motivasi kepada penganutnya. Surau ini juga memiliki fungsi yaitu tempat dilakukannya kegiatan dan Tradisi-tradisi ritual keagamaan seperti pelaksanaan upacara adat, tokoh dan pemimpin keagamaan yang mengikuti pola dan paham yang diajarkan Syekh Burhanuddin di surau Gadang Syekh Bintungan Tinggi. Selain itu juga berfungsi sebagai sarana pendidikan tempat belajar agama pada masa Syekh Abdurrahman saat itu.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: > CB History of civilization
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora
Depositing User: Users 12 not found.
Date Deposited: 13 Feb 2020 12:31
Last Modified: 29 Aug 2022 03:53
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/5354

Actions (login required)

View Item View Item