Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan melalui Penerapan Metode Struktural Analitik Sintesis (SAS) pada Peserta Didik Kelas II MIN 3 Pesisir Selatan

Lara Lajubba, - (2018) Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan melalui Penerapan Metode Struktural Analitik Sintesis (SAS) pada Peserta Didik Kelas II MIN 3 Pesisir Selatan. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text cover, persetujuan pembimbing, abstrak.pdf - Published Version Download (611kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (554kB)
	Text BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (443kB)
	Text BAB III.pdf - Published Version Download (398kB)
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (650kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Download (27kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (125kB)
	Text full gabungan.pdf - Published Version Download (7MB)

Abstract

Lara Lajubba NIM : 1414070458 ‘’Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Penerapan Metode Struktural Analitik Sintesis (SAS) pada Peserta Didik Kelas II MIN 3 Pesisir Selatan”. Latar belakang penelitian ini adalah kemampuan membaca permulaan peserta didik masih rendah. Peserta didik tidak mampu atau kesulitan dalam membaca dan kebanyakan mereka mengalami kesulitan pada aspek pengelompokkan kata demi kata. Selain itu pendidik belum menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi yang dapat mengoptimalkan pembelajaran dalam membaca permulaan. Berdasarkan hal tersebut, penulis mengadakan penelitian dengan menerapkan metode Strukural Analitik Sintesis (SAS) untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan peserta didik. Rumusan masalah yang peneliti ajukan adalah “Apakah Penerapan metode Struktural Analitik Sintesis (SAS) dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II MIN 3 Pesisir Selatan?’’. Batasan masalah yang peneliti fokuskan adalah penggunaan metode pembelajaran Struktural Analitik Sintesis (SAS) dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan dalam menguraikan kalimat menjadi kata, kata menjadi suku kata, suku kata menjadi huruf-huruf. Kemudian menggabungkan kembali huruf-huruf menjadi suku kata, suku kata menjadi kata, kata menjadi kalimat yang utuh kembali. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah metode SAS dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan peserta didik dalam menguraikan kalimat menjadi kata-kata, kata-kata menjadi suku kata, suku kata menjadi huruf-huruf, dan menggabungkan kembali huruf-huruf menjadi suku kata, suku kata menjadi kata, kata menjadi kalimat yang utuh kembali. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian tindakan kelas yang meliputi penyusunan rencana penelitian, pelaksanaan penelitian, pengamatan dan refleksi tindakan. PTK ini terdiri atas 2 siklus, masing-masing siklus dilaksanakan tiga kali pertemuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan penggunaan metode SAS dalam pembelajaran membaca permulaan meningkat. Peningkatan ini dapat dilihat dari penilaian proses dan penilaian hasil yang telah dilakukan. Persentase keberhasilan aspek pendidik pada siklus I 73,07 %. Pada siklus II meningkat 90,38%. Persentase keberhasilan aspek peserta didik pada siklus I 65,38%. Pada siklus II meningkat 90,38%. Hasil pembelajaran dengan tindakan tersebut menunjukkan bahwa kemampuan peserta didik meningkat dalam menjawab pertanyaan. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata kelas siklus I dalam menjawab pertanyaan 66,53. Pada siklus II meningkat menjadi 82,69. Rata-rata membaca teks bacaan pada siklus I 63,07. Pada siklus II meningkat menjadi 81,54.

Actions (login required)

View Item