Penerapan Model Problem Solving Terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik MAN 3 Padang Panjang Kelas X

Andri, Yolis (2024) Penerapan Model Problem Solving Terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik MAN 3 Padang Panjang Kelas X. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (Cover - Daftar Pustaka lampiran)
Yolis Andri Cover-Daftar lampiran.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Bab I)
Yolis Andri BAB I (1).pdf - Published Version

Download (515kB)
[img] Text (Bab III)
Yolis Andri BAB III.pdf - Published Version

Download (536kB)
[img] Text (Bab V)
Yolis Andri BAB V.pdf - Published Version

Download (562kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Yolis Andri Skripsi Fulltext (1).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Permasalahan yang melatar belakangi penelitian ini adalah keterampilan proses sains yang dimiliki peserta didik masih tergolong rendah, karena kurang minat belajara peserta didik seperti permasalahan pembelajaran fisika di kelas X Fase E MAN 3 Padang Panjang, diantaranya pendidik belum sepenuhnya menerapkan model pembelajaran PBL yang digunakan dan pembelajaran masih terpusat ke pendidik. Peserta didik tidak sepenuhnya memahami dan kurang percaya diri, dan pemebelajaran mendominasi kepada peserata didik yang lebih pintar. Untuk mengatasi permasalahan di atas dan melatih keterampilan proses sains diperlukan penerapan model pembelajaran Problem Solving. Pentingnya Model Problem Solving untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik dan memudahkan peserta didik dalam memahmi pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetaui keterampilan proses sains peserta didik yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Problem Solving pada materi energi terbarukan. Jenis penelitian yang dingunakan yaitu: quasi eksperimen randomized Posttest only control grup desain. Populasi penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas X Fase E MAN 3 Padang Panjang terdiri dari 3 kelas.tekni pengambilan sampel di gunakan cluster random sampling. Sampel penelitian yaitu kelas X,E 1 Dan X,E3. Instrumen penelitian yang di gunakan adalah lembar tes yang berupa soal objektif dan essay. Data yang diambil diuji menggunakan uji hipotesis t-test two sample assuming equal variance. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan proses sains peserta didik lebih baik menggunakan model Problem Solving dibandingkan dengan menerapkan model PBL di sekolah. Rata-rata keterampilan proses sains peserata didik dengan pembelajaran menggunakan model ajar Problem Solving 81,67% dan nilai rata-rata pembelajaran dengan model PBL 78,53% . Hasil uji t pada penelitian ini di peroleh t-test : two sample assuming equal variance untuk Problem Solving dan PBL di peroleh nilai thitung 1.78 ≥ ttabel 1.67 sehingga nilai thitung ≥ ttabel dengan df 58 ini berbeda dengan taraf 0,05%. Sampel assuming equal variances dapat disimpulkan bahwa Ha diterima Hi ditolak. Dapat disimpulkan bahwa keterampilan proses sains peserta didik yang di ajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Problem Solving lebih baik dari pada peserata didik yang di ajarkan dengan model pembelajaran PBL yang di terapkan pendidik di sekolah pada kelas X Fase E MAN 3 Padang Panjang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Model pembelajaran Problem Solving, Keterampilan Proses Sains.
Subjects: U Umum (General) > Fisika
U Umum (General)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Tadris > Tadris Fisika
Depositing User: Ruang Baca FTK 1
Date Deposited: 04 Sep 2024 03:35
Last Modified: 04 Sep 2024 03:35
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/22688

Actions (login required)

View Item View Item