Penerapan Model Pembelajaran Connecting Organizing Reflecting Extending (CORE) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV MIN 1 Agam

Amelia, Febiola (2024) Penerapan Model Pembelajaran Connecting Organizing Reflecting Extending (CORE) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV MIN 1 Agam. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (COVER - DAFTAR ISI)
COVER - DAFTAR ISI.pdf

Download (653kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (260kB)
[img] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf

Download (393kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5 - DAFTAR PUSAKA.pdf

Download (240kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL TEKS)
FINAL SKRIPSI-3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Judul skripsi ini adalah “Penerapan Model Pembelajaran Connecting Organizing Reflecting Extending (CORE) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV MIN 1 Agam” ditulis oleh Febiola Amelia NIM 2014070004 Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik di kelas IV MIN 1 Agam. Salah satu penyebab rendahnya berpikir kritis peserta didik adalah model pembelajaran yang digunakan pendidik belum merangsang berpikir kritis, menunjukkan masih menggunakan model pembelajaran konvensional. Solusi pada penelitian ini adalah dengan menggunakan model CORE pada mata pelajaran IPAS terhadap berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran IPAS kelas IV MIN 1 Agam, antara menggunakan model CORE dengan model konvensional. Penelitian ini meng gunakan desain penelitian quasy eksperimen dengan rancangan penelitian posttest only control group design. Populasi dalam penelitian ini yaitu peserta didik pada kelas IV A dan IV B MIN 1 Agam. Teknik pengambilan sampel total sampling. Kelas yang dipilih sebagai kelas eksperimen adalah kelas IV B dan kelas kontrol IV A. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, tes essai dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis menggunakan uji-t dengan SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai posttes kelas eksperimen yaitu 89,25 sedangkan nilai kelas kontrol adalah 81,73. Berdasarkan hasil perhitungan dan output diperoleh thitung = 3,136 sedangkan df = 52 dengan taraf kepercayaan 95% diperoleh ttabel = 1,674. Karena thitung > ttabel yaitu 3,136 > 1,674 maka hipotesis Ha diterima dan Ho ditolak. Artinya, terdapat perbedaan berpikir kritis peserta didik yang menggunakan model CORE dengan model konvensional. Berpikir kritis peserta didik menggunakan model CORE lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan model konvensional.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Model Pembelajaran CORE, Berpikir Kritis, IPAS.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Ruang Baca FTK 1
Date Deposited: 04 Sep 2024 00:28
Last Modified: 04 Sep 2024 00:28
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/22529

Actions (login required)

View Item View Item