Penerapan Metode Global terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Peserta Didik Kelas I pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di MIN Kota Payakumbuh

Ikhsani, Tabita (2024) Penerapan Metode Global terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Peserta Didik Kelas I pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di MIN Kota Payakumbuh. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER-DAFTAR ISI) Cover-Daftar Isi.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (588kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (569kB)
	Text (BAB V - dapus) BAB V.pdf - Published Version Download (491kB)
	Text (FULL TEXT) Skripsi TabitaIkhsani.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas I MIN Kota Payakumbuh. Hal ini terlihat peserta didik belum mampu mengenal huruf-huruf, peserta didik belum mampu melafalkan huruf dengan benar, peserta didik kesulitan membedakan beberapa huruf-huruf. Adapun solusi yang dilakukan adalah menerapkan Metode Global. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan peserta didik yang diajarkan menggunakan metode Global dibandingkan kemampuan membaca permulaan peserta didik yang diajarkan menggunakan metode ceramah. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasy Experiment dan rancangan Posttest-Only Control Group Design. Populasi penelitian adalah seluruh peserta didik kelas I MIN Kota Payakumbuh. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Terpilih kelas IA sebagai kelas eksperimen dan kelas IC sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data untuk kemampuan membaca permulaan berupa soal tes. Teknik analisis data menggunakan uji “t” dengan pengolahan data menggunakan SPSS Versi 20. Berdasarkan hasil analisis uji t yang dilakukan dengan bantuan SPSS Versi 20, diperoleh thitung = 3,05 sedangkan pada df= 46 dengan taraf kepercayaan 95% diperoleh ttabel = 2,06. Dengan dasar pengambilan keputusan thitung > ttabel, yaitu 3,05 > 2,06 maka hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat diambil kesimpulan nilai kemampuan membaca permulaan yang diajar dengan metode global lebih tinggi dibandingkan dengan nilai keterampilan membaca pemahaman peserta didik dengan metode ceramah.

Actions (login required)

View Item