Kritik Buya Hamka terhadap Pemerintah Orde Lama dari Tahun 1959 sampai Tahun 1966 dalam Tafsir Al-Azhar

Hidayat, Ariq (2021) Kritik Buya Hamka terhadap Pemerintah Orde Lama dari Tahun 1959 sampai Tahun 1966 dalam Tafsir Al-Azhar. Skripsi thesis, UIN IB PADANG.

[img] Text (COVER)
-Ariq Hidayat -cover.pdf - Published Version

Download (641kB)
[img] Text (BAB I)
-Ariq Hidayat -bab 1.pdf - Published Version

Download (389kB)
[img] Text (BAB II)
-Ariq Hidayat -bab 2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (420kB)
[img] Text (BAB III DAN IV)
-Ariq Hidayat -bab 3 dan 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (608kB)
[img] Text (BAB V)
-Ariq Hidayat -bab_5.pdf - Published Version

Download (382kB)
[img] Text (FULLTEXT)
-Ariq Hidayat -fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini beranjak dari karya tafsir sebagai mediadialektika antara al-Qur’an, mufassir dan kondisi sekitarnya. Sebagaimanatafsir al-Azhar yang sangat kental akan nuansaharakah serta vokal terhadappemerintah, sehingga diantara penafsiran Buya Hamka mengandungkritiknya terhadap pemerintah. Oleh sebab itu, penulis ingin menelitibagaimana dan apa indikasi yang menggiring penafsiran Buya Hamkakepada kritik terhadap pemerintah Orde Lama. Adapun rumusan masalahdalam penelitian ini adalah bagaimana kritik Buya Hamka terhadappemerintah Orde Lama dalam tafsir al-Azhar. adapun batasan masalahnyaadalah 1. Bagaimana kritik Buya Hamka terhadap keadilan pemerintah. 2.terhadap kekuasaan politik pemerintah. 3. Bagaimana kritik Buya Hamkaterhadap kebijakan pemerintah terkait situasi sosial Orde Lama dalam tafsiral-Azhar.Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library research)dimana tafsir al-Azhar sebagai data primernya. Sedangkan kitab, buku dankarya ilmiah lainnya sebagai data sekundernya. Untuk melacak kritik BuyaHamka terhadap pemerintah dalam tafsir al-Azhar, penulis menggunakan 6langkah yaitu: 1. Penelusuran ayat. 2. Identifikasi ayat. 3. Penetapan katakunci. 4. Klasifikasi tema. 5. Penetapan tema. 6. Analisis data. Adapun pisauanalisis yang penulis gunakan adalah metode konten analisis.Hasil dari penelitian ini adalah: Pertama, kritik Buya Hamka terhadapkeadilan pemerintah diindikasikan oleh lafadz رمحة “Rahmat” dalam surahFathir ayat 2 yang ditujukan kepada “keadilan hukum” untuk kembalikepada kepemerintahan yang adil, amanah melalui jalan hikmah, nasehatkebaikan dan diskusi (musyawarah). Kedua, Kritik Buya Hamka terhadapkekuasaan politik diindikasikan oleh lafadzِ دِيث ْلْه ٱهَلهْو “perkataan kosong”dalam surah Luqman ayat 6 yang ditujukan kepada “semboyan politik”Nasional-Agama-Komunis (NASAKOM) yang merupakan semboyan yangmembawa kepada kesesatan. Ketiga, kritik Buya Hamka terhadappemerintah terkait situasi sosial pada masa Orde Lama diindikasikan olehlafadz هأ ُوت ُوا ال ْكِتهاب “Ahli-ahli kitab” dalam surah Ali Imran ayat 187 yangditujukan kepada “kondisi sosial kaum intelektual” agar para ahli ilmuhendaknya menjadi pelopor penegak kebenaran, uswah hasanah dansebagai gurudalam masyarakat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Murnahayat UPT Perpustakaan Pustakawan
Date Deposited: 11 Sep 2023 09:23
Last Modified: 11 Sep 2023 09:23
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/13541

Actions (login required)

View Item View Item