Pengaruh kebiasaan dan lingkungan belajar serta motivasi belajar terhadap hasil belajar PAI siswa di SMAN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan

Harza Lena, - (2021) Pengaruh kebiasaan dan lingkungan belajar serta motivasi belajar terhadap hasil belajar PAI siswa di SMAN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan. Doctoral thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

	Text Harza Lena_88317355_S3_Cover dll.pdf - Published Version Download (719kB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_BAB I.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (281kB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_BAB III.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (368kB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_BAB V.pdf - Published Version Download (833kB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_PRODUK CETAK LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (769kB)
	Text Harza Lena_88317355_S3_Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Harza Lena, NIM 88317355, “Pengaruh Kebiasaan dan Lingkungan Belajar serta Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar PAI Siswa di SMAN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan”. Disertasi Pendidikan Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, 2021. Hasil belajar mempunyai peranan penting dalam proses pembelajaran. Hal ini disebabkan karena hasil belajar dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk mengetahui seberapa jauh perubahan pada diri siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Perubahan tersebut dapat diamati dan diukur dalam bentuk pengetahuan, sikap, dan keterampilan. kebiasaan belajar merupakan salah satu faktor internal yang mempengaruhi hasil belajar peserta didik. Kebiasaan belajar sangat besar pengaruhnya terhadap hasil belajar yang dicapai peserta didik, selain faktor motivasi, minat, perhatian, sikap, dan kemampuan belajar serta masih banyak faktor lainnya. Kemudian untuk mencapai hasil belajar yang baik dan memuaskan tidak akan terlepas dari lingkungan belajar peserta didik yang teerdiri dari lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Motivasi belajar merupakan salah satu faktor yang turut menentukan keefektifan pembelajaran. Peserta didik akan belajar dengan sungguh-sungguh jika memiliki motivasi belajar yang tinggi. Selain itu, motivasi belajar adalah seluruh daya penggerak di dalam diri peserta didik yang menimbulkan kegiatan belajar yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar yang memberikan arah pada kegiatan belajar sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat dicapai. Adapun batasan masalah penelitian ini terdiri dari: (1) Pengaruh langsung kebiasaan belajar terhadap motivasi belajar. (2) Pengaruh langsung lingkungan belajar terhadap motivasi belajar. (3) Pengaruh langsung kebiasaan dan lingkungan belajar secara simultan terhadap motivasi belajar. (4) Pengaruh langsung kebiasaan belajar terhadap hasil belajar PAI. (5) Pengaruh langsung lingkungan belajar terhadap hasil belajar PAI. (6) Pengaruh langsung motivasi belajar terhadap hasil belajar PAI. (7) Pengaruh tidak langsung antara kebiasaan belajar terhadap hasil belajar PAI melalui motivasi belajar. (8) Pengaruh tidak langsung antara lingkungan belajar terhadap hasil belajar PAI melalui motivasi belajar. (9) Pengaruh kebiasaan, lingkungan dan motivasi belajar secara simultan terhadap hasil belajar PAI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung kebiasaan, lingkungan dan motivasi belajar terhadap hasil belajar PAI siswa SMAN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu jenis penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui pembahasan variabel- xvi variabel penelitian dengan angka dan memerlukan analisis data dengan prosedur statistik. Berdasarkan kajian permasalahan serta tujuan penelitian, maka metode yang diyakini dalam penelitian ini adalah path analysis (analisis jalur). Analisis jalur merupakan analisis statistik yang digunakan apabila ada variabel yang berhadapan dengan masalah yang berhubungan sebab akibat. Analisis jalur digunakan untuk melukiskan dan menguji model hubungan antar variabel yang berbentuk sebab akibat. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMAN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan yang berjumlah 979 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara proportional random sampling menggunakan rumus Isaac dan Michael sehingga diperoleh sampel sebanyak 284 orang. Alat pengumpulan data penelitian ini adalah kuesioner yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh langsung kebiasaan belajar (X1) terhadap motivasi belajar (X3) sebesar 0,020. (2) Terdapat pengaruh langsung lingkungan belajar (X2) terhadap motivasi belajar (X3) sebesar 0,019. (3) Terdapat pengaruh langsung kebiasaan (X1) dan lingkungan belajar (X2) secara simultan terhadap motivasi belajar (X3) sebesar 0,445. (4) Terdapat pengaruh langsung kebiasaan belajar (X1) terhadap hasil belajar PAI (Y) sebesar 0,06. (5) Terdapat pengaruh langsung lingkungan belajar (X2) terhadap hasil belajar PAI (Y) sebesar 0,014. (6) Terdapat pengaruh langsung motivasi belajar (X3) terhadap hasil belajar PAI (Y) sebesar 0,016. (7) Terdapat pengaruh tidak langsung antara kebiasaan belajar (X1) terhadap hasil belajar PAI (Y) melalui motivasi belajar (X3) sebesar 0,012. (8) Terdapat pengaruh tidak langsung antara lingkungan belajar (X2) terhadap hasil belajar PAI (Y) melalui motivasi belajar (X3) sebesar 0,002. (9) Terdapat pengaruh kebiasaan (X1), lingkungan (X2) dan motivasi belajar (X3) secara simultan terhadap hasil belajar PAI (Y) sebesar 0,199 artinya semakin baik kebiasaan, lingkungan dan motivasi belajar maka semakin meningkat hasil belajar PAI siswa SMAN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan. Berdasarkan temuan penelitian ini bahwa kebiasaan dan lingkungan belajar serta motivasi belajar berpengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap hasil belajar PAI siswa SMA N 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan. Oleh karena itu diharapkan kepada kepala sekolah dan guru PAI agar selalu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar, di antaranya kebiasaan, lingkungan dan motivasi belajar siswa.

Actions (login required)

View Item