PENGEMBANGAN MODUL MATEMATIKA BERBASIS KONTEKSTUAL TERINTEGRASI NILAI KEISLAMAN PADA POKOK BAHASAN BILANGAN BULAT DAN PECAHAN UNTUK PESERTA DIDIK KELAS VII SMPN 1 RAO

Siti Rosida, Rosida (2019) PENGEMBANGAN MODUL MATEMATIKA BERBASIS KONTEKSTUAL TERINTEGRASI NILAI KEISLAMAN PADA POKOK BAHASAN BILANGAN BULAT DAN PECAHAN UNTUK PESERTA DIDIK KELAS VII SMPN 1 RAO. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text B.pdf - Published Version Download (149kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (129kB)
	Text BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (133kB)
	Text BAB III.pdf - Published Version Download (137kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Download (32kB)
	Text SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (838kB)

Abstract

Bahan ajar seperti buku teks yang digunakan peserta didik selama pembelajaran matematika belum memberikan sajian materi kepada peserta didik untuk mengkonstruksi pemahamannya sendiri. Selain itu, peserta didik juga belum dituntun untuk menemukan suatu konsep dan mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini mendorong peneliti untuk mengembangkan bahan ajar berupa modul pembelajaran bilangan bulat dan pecahan yang memuat kegiatan dengan pendekatan kontekstual dan mengandung nilai keislaman. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan modul matematika berbasis kontekstual terintegrasi nilai keislaman yang valid dan praktis pada pokok bahasan bilangan bulat dan pecahan di kelas VII SMPN 1 Rao Pengembangan modul ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang dikemukakan oleh Leshin yang terdiri dari lima tahap pengembangan yaitu analysis, design, develop, implementation, dan evaluation. Kriteria kevalidan dan kepraktisan ditetapkan oleh peneliti. Validasi modul yang dilakukan oleh empat orang validator yang terdiri dari dua orang pakar materi, satu orang pakar bahasa, dan satu orang pakar untuk menilai sajian kegrafisan. Pada keterlaksanaan pembelajaran menggunakan modul diperoleh hasil dari empat orang validator tersebut skor kevalidan 95,31% yang berarti bahwa modul pembelajaran tersebut sangat valid. skor rata-rata total untuk seluruh aspek adalah 72,50% dari tiga orang praktisi, sehingga disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan telah memenuhi kriteria praktis. Hasil uji coba lapangan diperoleh skor rata-rata penguasaan modul 88,33%, maka disimpulkan bahwa penguasaan modul dari peserta didik uji coba untuk materi bilangan bulat dan pecahan dikatakan baik. Dengan demikian, hasil pengembangan modul matematika berbasis kontekstual terintegrasi nilai keislaman dikatakan valid dan praktis.

Actions (login required)

View Item