PERBEDAAN HASIL BELAJAR MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM

DEDEK, SAPUTRA (2022) PERBEDAAN HASIL BELAJAR MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM. Skripsi thesis, universitas Islam Negeri imam bonjol Padang.

	Text Dedek Saputra_1814010150_Cover - Saputra Dedek.pdf Download (1MB)
	Text Dedek Saputra_1814010150_BAB I - Saputra Dedek.pdf Download (439kB)
	Text Dedek Saputra_1814010150_Bab II - Saputra Dedek.pdf Restricted to Repository staff only Download (511kB)
	Text Dedek Saputra_1814010150_Bab III - Saputra Dedek.pdf Download (757kB)
	Text Dedek Saputra_1814010150_Bab IV - Saputra Dedek.pdf Restricted to Repository staff only Download (583kB)
	Text Dedek Saputra_1814010150_BAB V - Saputra Dedek.pdf Download (739kB)
	Text Dedek Saputra_1814010150_Skripsi Fulltext - Saputra Dedek.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar Sejarah Kebudayaan Islam di kelas VII MTsN 2 Kota Padang tahun pelajaran 2021/2022. Sebagian besar nilai peserta didik belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan oleh sekolah yaitu 85. Untuk mengatasi masalah tersebut salah satunyaadalah dengan menggunakan model kooperatif tipe Take and Give pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Tujuan dalam penulisan skripsi ini yaitu: (1) Untuk mengetahui hasil pre-test kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum mengunakan model pembelajaran pada mata pelajaran Sejarah kebudayaan Islam kelas VII di MTsN 2 Kota Padang. (2) Untuk mengetahui hasil post-test kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum mengunakan model pembelajaran sebelum mengunakan model pembelajaran pada mata pelajaran Sejarah kebudayaan Islam kelas VII di MTsN 2 Kota Padang. (3)Untuk melihat perbedaan hasil belajar peserta didik yang mengunakan model pembelajaran kooperatif tipe Take and Give dan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran Sejarah kebudayaan Islam kelas VII di MTsN 2 Kota Padang. Jenis penelitian adalah semu eksperimen (Quasi Eksperimen Resech). Populasi penelitian yaitu 265 peserta didik dari 9 kelas VII MTsN 2 Kota tahun ajaran 2021/2022. Pengambilan Sampel dilakukan dengan teknik probability sampling yang dilakukan dengan cara simple Random Sampling.Yaitu penentuan sampel dengan cara acak sederhana kelas yang terpilih sebagai kelas eksperimen adalah VII.2 dan kelas kontrol adalah kelas VII.7 Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai pre-test pada kelas eksperimen diperoleh 64,53 dengan nilai tertinggi 80 dan kelas kontrol 63,34 dengan nilai tertinggi 80 sedangkan rata-rata nilai post-test hasil belajar kelas eksperimen 89,22dengan nilai tertinggi 100 dan kelas kontrol 75,78 dengan nilai tertinggi 95. Berdasarkan uji hipotesis dengan SPSS Versi 26 diperoleh dua arah sig α dalam dua sisi (2-tailed) sebesar = 0,000, sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa (0,000 < 0,05). Hal ini berarti Hoyang berbunyi tidak ada perbedaan hasil belajar model pembelajaran kooperatif tipe Take and Give dengan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam kelas VII di MTsN 2 Kota Padang ditolak, dan Ha diterima artinya ada perbedaan hasil belajar model pembelajaran kooperatif tipe Take and Give dengan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam kelas VII di MTsN 2 Kota Padang.

Actions (login required)

View Item