KONSEP PENDIDIKAN ISLAM MENURUT IMAM AL-GHAZALI DAN IBNU KHALDUN (STUDI PERBANDINGAN)

HENDRI, SAPUTRA (2022) KONSEP PENDIDIKAN ISLAM MENURUT IMAM AL-GHAZALI DAN IBNU KHALDUN (STUDI PERBANDINGAN). Skripsi thesis, universitas Islam Negeri imam bonjol Padang.

	Text Hendri Saputra_1514010128_COVER-DAFTAR ISI fIX - Hendri Siregar.pdf Download (655kB)
	Text hendri_1514010128_BAB 1 - M. Nurul Ikhwan.pdf Download (338kB)
	Text hendri_1514010128_BAB II - M. Nurul Ikhwan.pdf Restricted to Repository staff only Download (449kB)
	Text hendri_1514010128_BAB III - M. Nurul Ikhwan.pdf Download (239kB)
	Text hendri_1514010128_BAB IV - M. Nurul Ikhwan.pdf Restricted to Repository staff only Download (423kB)
	Text hendri_1514010128_BAB V-DAFTAR PUSTAKA - Hendri Siregar.pdf Download (249kB)
	Text hendri_1514010128_FULLTEKS - M. Nurul Ikhwan.pdf Restricted to Repository staff only Download (892kB)

Abstract

Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang. Konsep Pemikiran yang dikemukakan oleh Imam Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun adalah untuk menjadikan manusia menjadi insan yang paripurna, baik di dunia dan di akhirat. Manusia juga dapat mencapai kesempurnaan dengan cara mencari ilmu dan mengamalkanya dalam kehidupan sehari-hari, dan tujuan pendidikan islam tersebut bukan hanya untuk menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai moral akan tetapi juga sebagai kekuatan untuk membebaskan diri dari himpitan kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan social budaya dan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa tujuan pendidikan Islam bukan hanya melahirkan individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkepribadian yang baik serta memiliki pemahaman beragama yang tidak hanya dipahami tapi juga diterapkan dalam kehidupan. Peneliti berdasarkan penomena bahwa pendidikan Islam sekarang telah kehilangan hakikat dan identitas terhadap tujuan hidup manusia karena konsep yang dipakai belum bisa mencerminkan nilai Islam terhadap prilaku moral anak bangsa. Hal ini menunjukan bahwa pendidikan Islam melalukan pembenahan kembali. Sehingga peneliti mengangkat konsep pemikiran Imam Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun, yang merupakan seorang pakar dan ilmuan yang tidak diragukan lagi kemampuanya dalam bidang pendidikan, hal ini terbukti dengan banyaknya karya-karya yang beliau yang hasilkan. Dari gagasan tersebut yang akan dikaji ialah mengenai konsep pemikiran Imam Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun terhadap pendidikan Islam yaitu (1) konsep pendidikan Islam menurut Imam Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun dalam bidang tujuan pendidikan Islam, (2) konsep pendidikan Islam menurut Imam Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun dalam bidang kurikulum pendidikan Islam, dan (3) konsep pendidikan Islam menurut Imam Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun dalam bidang metode pendidikan Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library riseach). Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode library research.Dalam penelitian library research ini yang dijadikan objek ialah literatur- literatur yang berkaitan dengan pemikiran pendidikan Al-Ghazali dan Ibnu Khaldun serta konsep pendidikan Islam pada umumnya. Konsep pendidikan Al-Ghazali beranggapan bahwa seorang anak tumbuh dan berkembang tergantung orang yang mendidiknya serta lingkungan yang membentuk anak tersebut. Konsep pendidikan Ibnu Khaldun menyatakan seseorang terbentuk bukan dari nenek moyangnya, melainkan terbentuk berdasarkan lingkungan sosial, alam dan adat-istiadat. Keduanya memiliki persamaan yakni sama-sama berpaham Empiris dan mengutamakan keteladanan guru sebagai metode pendidikan serta syarat sebagai seorang pendidik. Adapun perbedaannya adalah, secara keseluruhan Al-Ghazali lebih spesifik dalam menerangkan tujuan pendidikan, kurikulum pendidikan dan metode pendidikan dibandingkan dengan Ibnu Khaldun.

Actions (login required)

View Item