Pengalaman Influencer Mengelola Akun Instagram dalam Membangun Personal Branding (Studi Fenomenologi Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang)

Lisa Arischa, Lisa (2020) Pengalaman Influencer Mengelola Akun Instagram dalam Membangun Personal Branding (Studi Fenomenologi Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang). Skripsi thesis, UIN IB PADANG.

Preview	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER-dikonversi-digabungkan (1).pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB 1-dikonversi.pdf - Published Version Download (306kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB 2-dikonversi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (403kB)
Preview	Text (BAB III) BAB 3X-dikonversi.pdf - Published Version Download (242kB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IVX-dikonversi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text (BAB V) BAB VX-dikonversi.pdf - Published Version Download (152kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR KEPUSTAKAANX-dikonversi.pdf - Published Version Download (204kB) | Preview
	Text (FILE GABUNGAN) COVER-dikonversi-digabungkan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (425kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini berjudul“Pengalaman Influencer Mengelola Akun Instagram dalam Membangun Personal Branding (Studi Fenomenologi Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang)”, yang ditulis oleh Lisa Arischa, NIM 1612010076. Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang Tahun 2020. Personal Branding menjadi unsur yang penting dan harus dipenuhi bagi setiap Influencer untuk bisa bertahan di media sosial Instagram.Maka dari itu, diperlukanpengelolaan akun instagram yang tepat guna membangun Personal BrandingInfluencer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengalaman Influencer mengelola akun instagram yang meliputi pengelolaan kolom identitas, dokumen media, serta melihat respon serta interaksi dengan Followers, dan relevansi personal branding InfluencerMahasiswa UIN Imam Bonjol Padang di Instagram dengan di dunia sosialnya. Penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif, yaitu penelitian yang hanya menggambarkan situasi, peristiwa, atau fenomena yang terjadi.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi dan wawancara, yaitu mengumpulkan data berupa foto atau video yang diposting di Instagram, serta melakukan wawancara dengan informan penelitian.Informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah lima Influencer Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang. Metode penelitian yang digunakanoleh peneliti adalah studi fenomenologi, yaitu melihat makna dari pengalaman Influencer mengelola akun Instagram dalam membangun personal branding.Serta peneliti menggunakan teori media siberdan pengelolaan kesan. Peneliti memperoleh hasil bahwa dalam membangun Personal Branding diperlukan pengelolaan kolom identitas serta dokumen media. Pada kolom identitas, Influencer mencantumkan identitas sesuai dengan personal branding yang ingin dibangun, lalu pada level dokumen media, foto atau video yang diunggah juga harus sesuai dengan brand yang ingin dibangun. Peneliti juga melihat Personal branding bisa semakin langgeng dengan adanya penggemar yang rutin berinteraksi di kolom komentar Instagram. Untuk mencapai itu, Influencer Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang memanfaatkan adanya penggunaan fitur pada Instagram yakni tag, hashtag, dan caption yang sesuai.Adanya kesesuaian brand Influenceryang ia bangun di Instagram dengan dunia sosialnya juga akan membuat personal branding Influencer menjadi kuat.Semua kegiatan yang dilakukan Influencer Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang di Instagram merupakan bentuk pengelolaan kesan. Proses pengelolaan kesan sesuai kesan yang ingin ditampilkan sangat mempengaruhi keberhasilan dalam membangun personal branding.

Actions (login required)

View Item