Leo Fernando, Leo (2018) praktik murabahah pada program kota tanpa kumuh (KOTAKU)di desa Naras Satu kecamatan Pariaman Utara. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.
|
Text
cover.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
persetujuan pembimbing.pdf Download (542kB) | Preview |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (471kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (681kB) |
||
Text
BAB II Leo.pdf Download (757kB) |
||
|
Text
BAB III.pdf Download (553kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Download (1MB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (368kB) | Preview |
|
Text
daftar kepustakaan.pdf Download (450kB) |
||
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (432kB) | Preview |
|
|
Text
data nasabah macet.pdf Download (356kB) | Preview |
|
|
Text
halaman orisinilitas.pdf Download (266kB) | Preview |
|
Text
pengesahan penguji.pdf Download (574kB) |
||
|
Text
persetujuan publikasi.pdf Download (287kB) | Preview |
Abstract
Sripsi ini berjudul “Praktik Murabahah pada Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Desa Naras Satu Kecamatan Pariaman Utara”, ditulis oleh Leo Fernando, NIM: 1313030420 pada fakultas Syariah jurusan Hukum Ekonomi Syariah. Murabahah merupakan jual beli barang dengan harga pokok ditambah keuntungan yang diketahui dan disepakati oleh para pihak yang bertransaksi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah praktik murabahah yang dilaksanakan oleh anggota Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) di Desa Naras Satu Kecamatan Pariaman Utara telah sesuai dengan konsep murabahah yang ada dalam fiqh mualamah. Untuk fokusnya penelitian ini maka pertanyaan penelitiannya adalah 1) bagaimana praktik murabahah oleh anggota KSM di Desa Naras Satu Kecamatan Pariaman Utara? 2) mengapa banyak anggota KSM di Desa Naras Satu Kecamatan Pariaman Utara mengalami kolektibilitas macet? 3) bagaimana tinjauan fiqh muamalah terhadap praktik murabahah oleh anggota KSM di Desa Naras Satu Kecamatan Pariaman Utara. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) dan penelitian kepustakaan (library research). Untuk pengumpulan data menggunakan metode wawancara kepada koordinator kota, fasilitator kelurahan, unit pengelola keuangan dan anggota KSM. Selain itu data juga diperoleh dari dokumentasi program seperti laporan keuangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan metode analisis data deskriptif kualitatif. Setelah penelitian dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1) praktik murabahah di desa Naras Satu dilakukan oleh anggota KSM, untuk dapat memperoleh pembiayaan anggota KSM harus mengikuti pelatihan wajib KSM selama empat kali setelah itu membuat proposal usaha kemudian proposal tersebut dilakukan uji kelayakan oleh Unit Pengelola Keuangan (UPK) bersama Faskel setelah dinyatakan layak barulah diberikan pembiayaan kepada anggota KSM pada Pertemuan Mingguan (Perming) yang disaksikan oleh anggota KSM yang lain. 2) anggota KSM di desa Naras Satu banyak yang mengalami kolektibilitas macet dengan dua alasan pertama, anggota KSM tersebut berada dalam kondisi tidak mampu membayar angsuran pembiayaan. kedua, anggota KSM tersebut enggan membayar angsuran pembiayaan karena menganggap bahwa pembiayaan yang diperoleh merupakan bantuan lepas dari pemerintah kepada masyarakat. 3) praktik murabahah di desa Naras Satu kecamatan Pariaman Utara oleh anggota KSM pada program keuangan mikro syariah telah sesuai dengan konsep murabahah yang ada di fiqh muamalah dan akad tersebut sah. UPK mewakilkan kepada anggota KSM untuk membeli apa yang menjadi objek dari akad murabahah tidak melanggar syariat maka pelaksaannya dibolehkan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Syari`ah > Hukum Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Users 22 not found. |
Date Deposited: | 06 Aug 2018 03:14 |
Last Modified: | 06 Aug 2018 03:15 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/819 |
Actions (login required)
View Item |