ISBAT NIKAH MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN REALITANYA DI PENGADILAN AGAMA KOTA SOLOK

Jamilus, Irman (2018) ISBAT NIKAH MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN REALITANYA DI PENGADILAN AGAMA KOTA SOLOK. Skripsi thesis, UIN IB Padang.

	Text cover dan abstrak.pdf Download (1MB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (959kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (901kB)
	Text (file gabungan) File Gabungan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)
Preview	Text BAB III.pdf Download (596kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (641kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (420kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA2.pdf Download (700kB) | Preview
Preview	Text File Gabungan.pdf Download (7MB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “Isbat Nikah Menurut Kompilasi Hukum Islam Dan Realitanya Di Pengadilan Agama Solok. Adapun tujuan skiripsi ini membahas tentang realita isbat nikah yang terjadi di Pengadilan Agama Solok dan landasan hakim dalam menetapkan perkara isbat nikah di Pengadilan Agama Solok.Pengadilan Agama Solok masih menetapkan perkara isbat nikah yang tidak diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 974 tentang perkawinan maupun dalam kompilasi Hukum Islam untuk kegunaan administrasi (akta kelahiran, kartu keluarga dan pasport). Adapun metode yang penulisgunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Mengenai teknik pengumpulan data, penulis menggunakan metode wawancara, dalam hal ini respondenya adalah hakim Pengadilan Agama Solok, Panitera Muda Permohonan, Panitera Muda HukumPengadilan Agama Solok. Selainitu, penulis juga menggunakan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa di Pengadilan Agama Solok masih mengisbatkan nikah yang terjadi setelah berlakunya Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan guna keperluan administrasi (akta kelahiran, kartu keluarga, dan pasport ). Adapun landasan hakim dalam menetapkan perkara isbat nikah di Pengadilan Agama Solok adalah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan jo Kompilasi Hukum Islam. Adapun yang menjadi alasan bagi hakim dalam menetapkan perkara isbat nikah di Pengadilan Agama Solok adalah pasal 7 ayat (3) huruf e Kompilasi Hukum Islam yang berbunyi”Perkawinan dilakukan oleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan menurut Undang-undang No.1 Tahun 1974”. Alasan lain yang digunakan oleh hakim dalam menetepkan perkara isbat nikah di Pengadilan Agama Solok adalah selagi syarat dan rukun pernikahannya terpenuhi maka permohonan perkara isbat nikahnya dikabulkan.Menurutanalisapenulistentangperkaraisbatnikah yang diisbatkan di Pengadilan Agama SolokpascaberlakunyaUndang-UndangNomor 1 Tahun 1974 tentangperkawinanjoKompilasiHukum Islam pasal 7 ayat (3)huruf e. Berdasarkanpasal 7ayat (3) huruf e ini, hakim memberikanpeluanguntukmelegalkannikah di bawahtangan.

Actions (login required)

View Item