Konsep Islamisasi Ilmu Pengetahuan Syed Muhammad Naquib Al-Attas

MIFTAHUL JANNAH, - (2018) Konsep Islamisasi Ilmu Pengetahuan Syed Muhammad Naquib Al-Attas. Skripsi thesis, UIN IMAM BONJOL PADANG.

[img] Text (COVER, PERSETUJUAN DAN ABSTRAK)
COVER. PERSETUJUAN DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
Bab I.pdf - Published Version

Download (832kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (474kB)
[img] Text (BAB III)
BAb III.pdf - Published Version

Download (482kB)
[img] Text (BAB IV)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (591kB)
[img] Text (BAB V)
Bab V.pdf - Published Version

Download (384kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (405kB)
[img] Text (FILE GABUNGAN)
FILE GABUNGAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Skripsi yang berjudul “Konsep Islamisasi Ilmu Pengetahuan Syed Muhammad Naquib Al-Attas” disusun oleh Miftahul Jannah NIM. 1415020029 Jurusan Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin UIN Imam Bonjol Padang. Skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya perbedaan antara sains Islam dan sains modern. Secara ontologis sains Islam berdasarkan Metafisika dan fisika, sedangkan sains modern hanya berdasarkan fisika. Secara epistemologi sains Islam menggunakan banyak metode dalam mendapatkan ilmu pengetahuan seperti fikru, wahyu dan lain-lain, sedangkan sains modern hanya berdasarkan akal semata. Secara aksiologi sains Islam tidak bebas nilai, sedangkan sains modern bebas nilai. Permasalahan inilah yang membuat Islam dan ilmu pengetahuan tidak bisa berjalan beriringan, sehingga ilmu pengetahuan hanya berjalan sendiri tanpa adanya agama atau Islam, disinilah letak permasalahan yang dihadapi oleh umat Islam. Salah satu tokoh yang memberikan alternatif terhadap permasalahan tersebut ialah Syed Muhammad Naquib al-Attas dengan mengembangkan konsep islamisasi ilmu pengetahuannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami tentang pemikiran Syed Muhammad Naquib al-Attas mengenai islamisasi ilmu pengetahuannya, serta melihat implementasinya dalam dunia pendidikan. Jenis penelitin dalam skripsi ini adalah (library reseach) dengan menggunakan metode deskriptif-analisis dan wawancara. Sumber data primer, dalam hal ini penulis menggunakan karya Syed Muhammad Naquib al-Attas sendiri yang berjudul, “Konsep Pendidikan dalam Islam” serta wawancara yang penulis lakukan dengan Theingi Shwe mahasiswa S3 ISTAC Malaysia, kemudian didukung oleh sumber sekunder yang berkaitan dengan Syed Muhammad Naquib al-Attas maupun mengenai islamisasi ilmu pengetahuan. Hasil penelitian yang penulis temukan ialah: al-Attas mendefinisikan islamisasi sebagai : “pembebasan manusia dari tradisi magis, mitologis, animistis dan dari belenggu paham sekuler. Islamisasi ilmu pengetahuan Syed Muhammad Naquib al-Attas adalah upaya untuk mengenali, memisahkan dan mengasingkan unsur-unsur peradaban Barat yang terdapat dalam tubuh ilmu pengetahuan, sehingga ilmu pengetahuan tersebut bersih dari unsur-unsur Barat yang tidak sesuai dengan jiwa Islam. Sebab unsur-unsur ini beserta apapun yang dicelupinya tidak menggambarkan isi pengetahuan sejati tetapi hanya menentukan bentuk dan karakter di mana pengetahuan dikonsepkan, dievaluasi dan ditafsirkan sesuai dengan pandangan dunia Barat. Kemudian untuk merealisasikan konsep ini alAttas mendirikan sebuah Perguruan Tinggi yang bergelar “International Institute of Islamic Thought and Civilization” menggunakan konsep ta’dib, yang mencontohkan kepada sosok insan kamil yaitu Rasululullah SAW.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: U Umum (General)
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Aqidah dan Filsafat Islam
Depositing User: Users 33 not found.
Date Deposited: 30 Oct 2019 05:48
Last Modified: 30 Oct 2019 05:48
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/6582

Actions (login required)

View Item View Item