Pengaruh Kemiskinan dan Pertumbuhan Ekonomi (PDRB) Terhadap Kriminalitas Perkotaan Versus Kriminalitas Pedesaan di Sumatera Barat

LUSI, - (2018) Pengaruh Kemiskinan dan Pertumbuhan Ekonomi (PDRB) Terhadap Kriminalitas Perkotaan Versus Kriminalitas Pedesaan di Sumatera Barat. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER) 1 cover skripsi .pdf - Published Version Download (62kB)
	Text (BAB I) 4 BAB I 2007.pdf - Published Version Download (380kB)
	Text (BAB II) 5 BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (593kB)
	Text (BAB III) 6 BAB III 2007.pdf - Published Version Download (557kB)
	Text (BAB IV) BAB IV - Copy.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (336kB)
	Text (BAB V) 8 BAB V.pdf - Published Version Download (7kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (265kB)
	Text (FILE GABUNGAN) PDF LENGKAP.pdf - Published Version Download (4MB)

Abstract

Kriminalitas menjadi salah satu masalah sosial yang penting untuk diselesaikan karena dampak yang dirasakan masyarakat sangat besar baik secara langsung maupun tidak langsung. Sumatera Barat sebagai provinsi dan salah satu pusat pertumbuhan, dan jenis kejahatan yang paling banyak terjadi adalah kriminalitas properti yaitu kejahatan yang sasarannya mengambil hak milik orang lain. Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi terjadinya suatu tindak kriminalitas properti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemiskinan, pertumbuhan ekonomi (PDRB) terhadap kriminalitas perkotaan- pedesaan di Sumatera Barat tahun 2015-2016 secara parsial. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan menggunakan model regresi data panel dengan “Random effect model”. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Polisi Daerah Sumatera Barat dan Badan Pusat Statistik di Sumatera Barat. Data yang digunakan adalah kombinasi data time series dari tahun 2015 sampai 2016 dan data cross section sebanyak 19 kota/ kabupaten di Provinsi Sumatera Barat. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kriminalitas perkotaan- pedesaan dan kemiskinan, pertumbuhan ekonomi (PDRB) sebagai variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiskinan berpengaruh signifikan terhadap Kriminalitas kota-desa di Sumatera Baratdengantingkatsignifikansisebesar 0,411, pertumbuhan ekonomi (PDRB) berpengaruh signifikan terhadap kriminalitas kota –desa di Sumatera Baratdengantingkatsignifikansisebesar 0,000, populasi (kependudukan) berpengaruhsignifikanterhadapkriminalitaskota-desa di Sumatera Barat dengantingkatsignifikansisebesar 0,000. Koefisien korelasi berganda R (Multiple corelation) menggambarkan hubungan kemiskinan, pertumbuhan ekonomi (PDRB )danpopulasi (kependudukan) ketigavariabel dalam penelitian ini yaitu kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, populasi secara bersama-sama terhadap variabel kriminalitas kota-desa di Sumatera Barat adalah sebesar 0,7730 atau 77,30%. Kata kunci : kriminalitas perkotaan- pedesaan, kemiskinan, pertumbuhan ekonomi (PDRB), populasi

Actions (login required)

View Item