TRADISI BERDO'A DI KUBURAN JIET KAMPUNG LASI KENAGARIAN PARIK KECAMATAN KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN BARAT

zaid, din (2018) TRADISI BERDO'A DI KUBURAN JIET KAMPUNG LASI KENAGARIAN PARIK KECAMATAN KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN BARAT. Skripsi thesis, UIN IB Padang.

[img]
Preview
Text (FILE Q)
FILE Q.pdf - Published Version

Download (214kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab I zaid)
bab I zaid PDF.pdf - Published Version

Download (321kB) | Preview
[img] Text (BAB II zaid)
BAB II zaid.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (341kB)
[img] Text (BAB II ZAID)
BAB III ZAID.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (222kB)
[img] Text (BAB IV zaid)
BAB IV zaid.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (315kB)
[img] Text (BAB V zaid)
BAB V zaid.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text (BAB VI zaid)
BABVI zaid.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (304kB)
[img]
Preview
Text (DAFTAR KEPUSTAKAAN)
DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf - Published Version

Download (192kB) | Preview
[img] Text (file keseuruhan)
file keseluruhan.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Tradisi Berdo’a di Kuburan Jiet Kampung Lasi Kenagarian Parik Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat”, disusun oleh Zaiddin BP 1415010119 Prodi Studi Agama-Agama, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang tahun 2018. Penulis tertarik untuk meneliti tentang pelaksanaan Tradisi Berdo’a di Kuburan Jiet ini karena terdapat banyak keunikan di dalam prosesi tradisi tersebut diantara lain: pemotongan kambing, gotongroyong bersama, adzan didalam pelaksanaan tahlil, dan diakhiri dengan makan bersama di kuburan Jiet tersebut. Tujuan penilitian ini sebagai berikut : Pertama, Untuk mengetahui bagaimana sejarah asal mula tradisi Berdo’a di Kuburan Jiet. Kedua, Untuk mengetahui bagaimana prosesi Berdo’a di Kuburan Jiet. Ketiga, Untuk mengetahui apa makna tradisi Berdo’a di Kuburan Jiet. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Informan ditetapkan dengan teknik purposive sampling yang meliputi niniek mamak, Imam Nagari, beberapa orang keturunan dari orang yang berkubur di Kuburan Jiet, dan masyarakat umum. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dokumentasi. Kemudian digunakan teknik dalam penulisan skripsi ini dengan cara mengorganisasikan data setelah itu mengklasifikafikan data, analisis data seterusnya barulah membuat suatu kesimpulan dengan metode ini dapat mempermudah penulis dalam penlitian ini. Hasil penelitian ini adalah : pertama, dari segi yang melatar belakangi Tradisi Berdo’a di Kuburan Jiet Kampung Lasi Kenagarian Parik Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat ada dua pendapat tentang latar belakang terjadinya Tradisi Berdo’a di Kuburan Jiet (a) dilatar belakangi dari mimpi seseorang yang dianggap memiliki ilmu ghaib di kampung tersebut, karena adanya kepercayaan akan datang suatu bencana ke kampung tersebut mimpi itu berasal dari kuburan jiet tersebut, maka dibuatlah semacam acara berdo’a atau ziarah di kuburan jiet tersebut. (b) dilatar belakangi karena rasa penghargaan terhadap orang yang pertamakali membuka lahan sehingga bersilang waktu terjadilah sebuah kampung yaitu Kampung Lasi karena orang tersebut telah meninggal dunia, maka dibuatlah semacam acara berdo’a atau ziarah ke kuburan Jiet tersebut. Kedua, Prosesi pelaksanaan tradisi berdo’a di kuburan jiet, yaitu dimulai dari menyembelih kambing, membersihkan area pekuburan, menghiasi kuburan Tenggi (kuburan tinggi), memulai acara berdo’a diawali dari istighfar, tahlil kebiasaannya di pimpin oleh Imam Nagari, ketika tahlil tengah berlangsung, maka berdirilah seseorang untuk mengumandangkan adzan. Setelah selasai adzan barulah membaca ayat-ayat pendek, disambung dengan do’a bersama yang kebiasaannya juga dipimpin oleh Imam Nagari dan diakhiri dengan makan bersama. Ketiga makna Tradisi berdo’a di kuburan Jiet bagi masyarakat Kampung Lasi dapat dibagi menjadi dua yang pertama makna secara umum kedua makna secara khusus yaitu yang terdapat pada setiap bacaan atau kegiatan keagamaannya yang dilakukan pada waktu prosesi tradisi berdo’a di kuburan jiet.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Studi Agama-Agama
Depositing User: Users 35 not found.
Date Deposited: 07 Mar 2018 13:19
Last Modified: 27 Jul 2018 03:55
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/621

Actions (login required)

View Item View Item