Jaringan Pendidikan Islam di Minangkabau Abad XVII dan XVIII M

Firdaus, Firdaus (2013) Jaringan Pendidikan Islam di Minangkabau Abad XVII dan XVIII M. Doctoral thesis, IAIN Imam Bonjol.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK gabung.pdf

Download (451kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (270kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (393kB)
[img]
Preview
Text
Bab III.pdf

Download (153kB) | Preview
[img] Text
BAB IV A 1.pdf

Download (632kB)
[img]
Preview
Text
BAB IV A.2.pdf

Download (999kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV A.3.pdf

Download (857kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR KEPUSTAKAAN 1.pdf

Download (259kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN DISERTASI.pdf

Download (6MB) | Preview

Abstract

Kajian sosiohistoris pendidikan Islam mengalami kemandekan, sementara kajian jaringan pendidikan Islam di Minangkabau sangat menarik dan menantang, di antaranya pendidikan Islam abad ke-17 dan18 M dengan tiga alasan. Pertama, penelitian mengenai pendidikan di Minangkabau, umumnya cenderung parsial. Kedua, keberadaan dan kebesaran ulama-ulama Minangkabau bisa dilihat dari penyebaran pengaruhnya dan banyak muridmurid mereka. Ketiga, ulama besar dilihat dari jaringan vertikal, horizontal dan spiral. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jaringan pendidikan Islam di Minangkabau abad XVII-XVIII M. dengan fokus penelitian: ( a) Jaringan guru-murid dalam pendidikan Islam di wilayah pasisie dan darek Minangkabau. (b) Komponen yang terkait dengan jaringan pendidikan Islam di Minangkabau dan (c) Pengaruh jaringan pendidikan Islam terhadap perkembangan Islam di Minangkabau. Untuk mencapai tujuan di atas, penelitian ini menggunakan pendekatan historispedagogis dengan memakai metode penelitian kualitatif yang menggabungkan antara penelitian lapangan (field research) dengan penelitian kepustakaan (library research) yang none eksperimental. Ada beberapa langkah kerja penelitian ini: penelusuran sumber, kritik sumber, pengumpulan data, analisis data dan penyusunan hasil penelitian dalam bentuk disertasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Syekh Burhan al-Din mempunyai jaringan kuat secara vertikal, yakni Syekh Burhan al-Din berguru kepada Syekh Abd al-Rauf. Syekh Burhan al-Din juga mempunyai jaringan kuat secara horizontal, dia mempunyai teman seperguruan yang berpengaruh. Syekh Burhan al-Din juga mempunyai jaringan murid yang banyak dan terkenal dengan pola spiral dan gurita. Murid-murid di lokasi surau Syekh Burhan al-Din membentuk pola jaringan gurita, yakni surau gadang tempat Syekh Burhan alDin mengajar sebagai pusat pendidikan Islam, mengendalikan surau ketek yang berada di sekelilingnya. Jaringan pendidikan Islam yang dibentuk oleh murid-murid Syekh Burhan alDin ke wilayah pasisie seperti Pariaman, Padang dan Pesisir Selatan kemudian ke darek seperti Agam, Batu Sangkar, Luhak Limapuluh, Malalo dan Solok membentuk pola jaringan spiral. Materi yang diajarkan dan cara mengajarkannya di surau-surau Syekh Burhan al-Din sampai kepada jaringan murid-muridnya ternyata memiliki persamaan. Perbedaan muncul dari kitab yang ditulis oleh Syekh Burhan al-Din dan ada juga murid-muridnya yang menulis kitab sendiri. Kitab tersebut merupakan salinan atau saduran atau kesimpulan dari beberapa kitab sebelumnya. Seperti Syekh Burhan al-Din sendiri menulis kitab Tahqiq yang merupakan inti dari kitab yang ditulis oleh gurunya Syekh Abd al-Rauf. Begitu juga di surau Lubuk Ipuh terdapat kitab Risalat Lubuak Ipuah yang merupakan kumpulan dari kitab-kitab sebelumnya. Inti ajaran Syekh Burhan al-Din terdapat dalam tarekat Syathariyah. Pengaruh jaringan pendidikan Islam terhadap masyarakat Minangkabau kelihatan pertama pada bidang politik dan susunan organisasi kemasyarakatan, kedua pada bidang sosial budaya dan ketiga pada bidang agama. Pengaruh tarekat Syathariyah terhadap tradisi masyarakat Minangkabau, terutama di daerah pasisie, seperti tradisi basyafa dan peringatan hari-hari besar Islam. Di daerah darek, pengaruh tarekat Syathariyah sudah mulai berkurang, karena adanya pengaruh tarekat Naqsyabandiyah, pengaruh adat, pengaruh gerakan pemurnian dan pembaharuan di Minangkabau.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > LA History of education
Divisions: Program Pascasarjana > Program Doktor > Pendidikan Islam
Depositing User: Administrator Repo
Date Deposited: 19 Nov 2017 08:49
Last Modified: 23 Feb 2018 16:40
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/436

Actions (login required)

View Item View Item