PANDANGAN ULAMA KECAMATAN TANJUNG RAYA TERHADAP PELAKSANAAN JUAL BELI BIBIT IKAN DENGAN TAKARAN PERKIRAAN (Studi Kasus Nagari Paninjauan Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam)

Claraya, Jumari (2019) PANDANGAN ULAMA KECAMATAN TANJUNG RAYA TERHADAP PELAKSANAAN JUAL BELI BIBIT IKAN DENGAN TAKARAN PERKIRAAN (Studi Kasus Nagari Paninjauan Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam). Skripsi thesis, UIN IB Padang.

	Text (Cover, Persetujuan Pembimbing, Abstrak) 1. Cover, Persetujuan pembimbing,abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab I) BAB 1.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab II) BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab III) BAB III.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab V) BAB V.pdf - Published Version Download (416kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (686kB)
	Text (Gabungan) GABUNGAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul “PANDANGAN ULAMA KECAMATAN TANJUNG RAYA TERHADAP PELAKSANAAN JUAL BELI BIBIT IKAN DENGAN TAKARAN PERKIRAAN (Studi Kasus Nagari Paninjauan Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam)ditulis oleh Jumari Claraya, NIM 1413030127. Adapun maksud judul ini adalah untuk mengetahui pandangan ulama Kecamatan Tanjung Raya terhadap pelaksanaan jual beli bibit ikan di Nagari Paninjauan berdasarkan tinjauan hukum Islam. Faktor yang melatar belakangi penulis dalam membahas judul ini melihat sebagian masyarakat Nagari Paninjauan melakukan jual beli bibit ikan dengan menggunakan takaran perkiraan hanya berbepdoman pada jumlah perhitungan yang dilakukan pada takaran pertama. Sedangkan dalam Islam pelaksanaan jual beli disyaratkan adanya kejelasan terhadap kadar dalam kuantitas dan kualitas. Adapun yang menjadi pertanyaan dalam penelitian ini adalah a.) Apakah yang menjadi penyebab penjual bibit ikan menjual bibit ikan dengan cara taksiran?. b.) Bagaimana pandangan ulama terhadap pelaksanaan jual beli bibit ikan tersebut?. c.) Bagaimana pandangan Hukum Islam terhadap pelaksanaan jual beli bibit ikan tersebut?. Untuk menjawab pertanyaan ini penulis melakukan penelitian dengan jenis penelitian ke lapangan sedangkan teknik pengumpulan datanya dengan menggunakan teknik wawancara, yaitu melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang berkaitan seperti: penjual dan pembeli serta ulama di Kecamatan Tanjung Raya. Kemudian data tersebut penulis analisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dari analisis yang penulis lakukan terhadap data tersebut dapat disimpulkan bahwa : a.) Terdapat beberapa faktor yang memotivasi masyarakat melakukan pelaksanaan jual beli bibit ikan menggunakan takaran perkiraanyaitukemudahan penjual bibit ikan dalam melaksanakan jual beli bibit ikan. b.)Adanya sebagian ulama yang menyetujui pelaksanaan jual beli ini dan ada pula sebagian ulama yang tidak menyetujuinya.c.)Pelaksanaan jual beli bibit ikan di Nagari Paninjauan Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agamditinjau dari hukum Islam adalah boleh.

Actions (login required)

View Item