Pandangan Ormas Islam Kota Padang Terhadap Keikutsertaan Perempuan Dalam Politik Perspektif Fikih Siyasah

KILAT TERBAYANG, - (2018) Pandangan Ormas Islam Kota Padang Terhadap Keikutsertaan Perempuan Dalam Politik Perspektif Fikih Siyasah. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER. PENGESAHAN DAN ABSTRAK) Cover, Pengesahan dan Abstra.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (763kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (978kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (753kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (928kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (373kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (449kB)
	Text (FILE GABUNGAN) FILE GABUNGAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Pandangan Ormas Islam Kota Padang Terhadap Keikutsertaan Perempuan Dalam Politik Perspektif Fikih Siyasah”, disusun oleh Kilat Terbayang BP. 1313040576, Jurusan Jinayah Siyasah Fakultas Syari’ah. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya masalah yang mengenai hak untuk menduduki jabatan dibidang eksekutif bagi perempuan para ulama berbeda pendapat ada beberapa pendapat yang membolehkan, ada juga yang melarang, bahkan mengharamkan sama sekali, yang berpendapat bahwa perempuan tidak layak menduduki jabatan dalam bidang politik. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pandangan ormas Islam Kota Padang terhadap keikutsertaan perempuan dalam politik perspektif fikih siyasah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik wawancara. Kemudian data yang telah terkumpul diolah dan dianalisis dan disajikan dalam bentuk laporan penelitian (skripsi) yang bersifat diskriptif analisis. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa secara hukum tokoh ormas Muhammadiyah memandang bahwa keterlibatan perempuan dalam dunia politik adalah hal yang sah tetapi kebolehan perempuan terlibat dalam dunia politik harus senantiasa memperhatikan kodratnya sebagai seorang perempuan. Padangan Persatuan Tarbiyah Islamiyah Kota Padang terhadap keikutsertaan perempuan dalam politik terdapat dua pendapat. Tokoh ormas Perti yang mendukung dan setuju perempuan ikut serta dalam berpolitik dengan alasan dalam hukum Islam adalah hal yang dibolehkan, sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya dan tidak boleh mengabaikan kodratnya sebagai perempuan. Sedangkan beberapa tokoh dari ormas Perti menolak perempuan untuk ikut serta dalam kegiatan berpolitik apa lagi menjadi pemimpin dengan menyandarkan surat an-Nisa ayat 34 serta hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dikarenakan dalam syariat Islam persoalan kepemimpinan ini merupakan persoalan yang tidak mudah. Kebolehan perempuan untuk ikut aktif dalam dunia politik menurut tokoh-tokoh ormas NU Kota Padang harus dengan persyaratan bahwa keterlibatannya tidak bertentangan dengan ketentuan hukum atau norma-norma agama. Pandangan ormas Islam Kota Padang tentang keikutsertaan perempuan berpolitik dalam fikih siyasah pada hakikatnya tidak ada larangan dalam Islam bahkan pandangan para ulama dari ketiga organisasi Islam tersebut sejalan dengan fikih siyasah yaitu memperbolehkan perempuan aktif dalam berpolitik asalkan tetap memperhatikan kodratnya, jika seorang perempuan tidak mampu memperhatikan kodratnya sebagai perempuan, maka perempuan tersebut tidak boleh terjun ke dunia politik bahkan sejarah mencatat banyak perempuan yang berperan aktif baik pada masa nabi maupun para sahabat.

Actions (login required)

View Item