Studi Komparatif Antara Ulma Hanafiyah dan Syafi

EPRIS FATAHILLAH, - (2018) Studi Komparatif Antara Ulma Hanafiyah dan Syafi. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER. PENGESAHAN DAN ABSTRAK) Cover, persetujuan pembimbing, abstrak. pdf.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (942kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (971kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (515kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf - Published Version Download (685kB)
	Text (FILE GABUNGAN) FILE GABUNGAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul ‘’Studi Komparatif Pendapat Ulama Hanafiyah dan Syafi’iyah tentang Hukum Wali Fasik dalam pernikahan’’ ditulis oleh Epris Fatahillah, NIM 1413020728. Penelitian ini dilatar belakangi oleh perbedaan pendapat antara Ulama Hanafiyah dan Syafi’iyah tentang Hukum Wali Fasik dalam pernikahan. Ulama Hanafiyah menafsirkan boleh wali fasik itu dalam pernikahan dan Syafi’iyah sama sekali tidak membolehkan wali yang fasik dalam pernikahan tersebut. Adapun yang menj adi rumusan masalah di sini adalah bagaimana pandangan masyarakat mengenai wali fasik dalam pernikahan dan tujuan penelitian ini adalah untuk menganali s penyebab terjadinya perbedaan di kalangan ulama mengenai wali fasik dalam pernikahan i ni, pertanyaan penelitian yang diajukan ada 3. Pertama, apa dalil yang digunakan oleh ulama Hanafiyah dan Syafi’iyah tentang wali fasik dalam Pernikahan, kedua, apa penyebab perbedaan pendapat antara Hanafiyah dan Syafi’iyah tentang wali fasik tersebut, ketiga, pendapat mana yang terkuat antara Hanafiyah dan Syafi’iyah tentang wali fasik dalam pernikahan. Untuk memperoleh jawaban dari pertanyaan penelitian tersebut, penuli s mel akukan Penelitian library research yaitu suatu jenis penelitian yang membat asi kegiatannya hanya pada bahan-bahan koleksi perpustakaan dan studi dokumen saja tanpa melakukan penelitian lapangan. Dalam menganali sa data, penulis menggunakan metode Munaqasah Ad-Adillah dan Tarjih. Diantara karya yang dijadikan rujukan adalah kitab Al-Mabsut, Al-bada’iy Ash-shana’i karangan Ulama Hanafiyah dan kitab Fathul qorib, Al-Muhazzab karangan Ulama Syafi’iyah. Dari penelitian yang penulis lakukan penulis menyimpulkan bahwa penyebab perbedaan pendapat antara Ulama Hanafiyah dan Syafi’iyah tentang wali fasik dalam pernikahan karena berbeda dalam memahami dalil tentang status wali dal am pernikahan yang terdapat dalam surat al- Bagarah ayat 232 dan berbeda dalam menggunakan dalil. Menurut Ulama Hanafiyah hadis yang dipakai oleh Syafi’iyah tentang wali fasik dalam pernikahan ti dak bisa dijadikan hujjah karena hadits tersebut hanya berlaku menurut Syafi’iyah dan jumhur saja. sedangkan Menurut Hanafiyah tidak menjadikan wali sebagai rukun dalam pernikahan. Ulama Syafi’iyah menggunakan hadits yaitu melarang keras tentang keberadaan wali fasik dalam pernikahan karna menurut Syafi’iyah wali termasuk dalam rukun nikah tersebut.. Pendapat yang rajih adalah pendapat Ulama Syafi’iyah yang menetapkan hukum wali fasik dalam pernikahan itu ti dak diperbolehkan sesuai dengan Dalil yang dikeluarkan oleh Ulama Syafi’iyah dalam menentukan keberadaan wali fasik tersebut.

Actions (login required)

View Item