Pembayaran Nafkah Iddah dan Mut'ah dikaitkan dengan Ikrar Talak (Analisis Putusan Pengadilan Agama Padang)

SEPTA YULISYA, - (2018) Pembayaran Nafkah Iddah dan Mut'ah dikaitkan dengan Ikrar Talak (Analisis Putusan Pengadilan Agama Padang). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (COVER, PENGESAHANDAN ABSTRAK)
Cover, Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (764kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (657kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf - Published Version

Download (581kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (800kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (380kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (548kB)
[img] Text (FILE GABUNGAN)
GABUNGAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Pembayaran Nafkah Iddah dan Mut’ah dikaitkan dengan ikrar talak (analisis putusan Pengadilan Agama Padang). Masalah dalam penelitian ini adalah berbedanya amar putusan Pengadilan Agama Padang dalam menetapkan pelaksanaan pembayaran akibat cerai talak. Dalam perkara yang sama, terdapat dua model amar putusan yang berbeda. Ada amar putusan yang mengaitkan pelaksanaan pembayaran akibat cerai talak sesaat ikrar talak diucapkan, sedangkan dalam putusan yang lain, ada amar putusan yang tidak mengaitkan pelaksanaan pembayaran akibat cerai talak sesaat ikrar talak diucapkan. Adapun pertanyaan penelitian adalah apa pertimbangan hakim Pengadilan Agama Padang dalam menetapkan pembayaran nafkah iddah dan mut’ah, bagaimana tekhnis pembayaran nafkah iddah dan mut’ah setelah ditetapkan oleh Pengadilan, dan apa dampak yang ditimbulkan dari putusan hakim terhadap pihak yang berperkara. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka dilakukan penelitian. Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (Field Reseacrh) yang bertempat di Pengadilan Agama Padang. Untuk mengumpulkan data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi, serta mengamati langsung sidang ikrar talak. Selanjutnya data yang telah didapatkan diolah dengan menggunakan metode analisis kualitatif. Temuan penelitian ini adalah landasan pertimbangan hakim dalam menetapkan nafkah iddah dan mut’ah di Pengadilan Agama Padang, ada hakim yang mengaitkan pembayaran akibat cerai dengan ikrar talak, dan ada hakim yang tidak mengaitkan akibat cerai dengan ikrar talak. Bagi hakim yang mengaitkan pembayaran nafkah iddah dan mut’ah dengan ikrar talak itu tidak ada ketentuan hukumnya hanya berdasarkan pada kebijakan hakim dan yang mencantumkannya pada amar putusan berdasarkan karena keberanian hakim sebelum adanya SEMA Nomor 1 Tahun 2017, karena pembayaran akibat cerai talak yang dicantumkan pada amar putusan itu dilarang dengan adanya SEMA Nomor 3 Tahun 2015. Tetapi sekarang setelah adanya aturan SEMA Nomor 1 Tahun 2017 hakim sudah tidak ragu lagi dalam menetapkan nafkah iddah dan mut’ah dikaitkan dengan ikrar talak sekaligus tidak ragu mencantumkannya pada amar putusan. Tekhnis pembayarannya ada dua, secara sukarela dan eksekusi. Namun di Pengadilan Agama Padang lebih menerapkan pembayarannya dilaksanakan pada saat ikrar talak diucapkan. Dan dampak yang ditimbulkan dari putusan hakim terhadap penetapan nafkah iddah dan mut’ah akibat cerai yang dikaitkan dengan ikrar talak, bagi pihak istri sangat menguntungkan dan istri merasa senang karena hak-haknya terpenuhi, dan bagi pihak suami, suami merasa senang dan lega karena beban yang harus dipenuhinya pasca perceraian telah dibayarkan dan suami tidak perlu memikirkannya lagi. Kata Kunci: Iddah dan Mut’ah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Users 19 not found.
Date Deposited: 27 Aug 2019 06:34
Last Modified: 27 Aug 2019 06:34
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/3061

Actions (login required)

View Item View Item