Tinjauan Fiqih Muamalah terhadap Jual Beli Tanah dI Jorong Malus Nagari Lubuk Gadang Timur Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatanr

MARDONA YANTI, - (2018) Tinjauan Fiqih Muamalah terhadap Jual Beli Tanah dI Jorong Malus Nagari Lubuk Gadang Timur Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatanr. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (COVER) Cover, Persetujuan Pembimbing, Abstrak.pdf - Published Version Download (731kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (924kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (692kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (558kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (727kB)
	Text (FILE GABUNGAN) FILE GABUNGAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “ Tinjauan Fiqh Muamalah terhadap Jual Beli Tanah di Jorong Malus Nagari Lubuk Gadang Timur Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan. Disusun oleh Mardona Yanti Bp. 1413030216 pada Fakultas Syari’ah Jurusan Hukum Ekonomi Syari’ah/Mu’amalah. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya akad jual beli tanah namun tidak mengikutsertakan tumbuhan yang ada di dalamnya. Hal ini secara sepintas menyalahi akad yang biasa berlaku. Sedangkan kebiasaan jual beli tanah yang dilakukan kebanyakan masyarakat apabila tanah dijual maka tanaman yang ada di tanah tersebut ikut terjual. Pertanyaan yang dijawab dalam penelitian ini adalah Apa yang melatarbelakangi jual beli tanah tanpa tumbuhan di atasnya kedua: Apa akibat jual beli tanah tanpa tumbuhan di atasnya ketiga: Bagaimana tinjauan fiqh muamalah terhadap jual beli tanah tanpa tumbuhan di atasnya? Penelitian ini merupakan Field research yaitu penelitian lapangan dengan teknik wawancara terhadap pihak-pihak yang terkait dengan masalah yang dibahas. Untuk mendukung penelitian ini, maka penulis mencoba mengkaitkannya dengan beberapa buku yang berhubungan langsung dengan permasalahan ini. Maka penulis berkesimpulan bahwa pertama: faktor yang menyebabkan terjadinya jual beli tanah tanpa tumbuhan adalah karena adanya wasiat dari orang tua atau nenek moyang waktu menanam tumbuhan agar tumbuhan tersebut tidak dijual walaupun tanah dijual. Kedua akibat dari jual beli tanpa tumbuhan di atasnya adalah adanya pertikaian antara penjual dan pembeli, menimbulkan kerugian bagi pihak pembeli dan pembeli tidak bisa berbuat secara leluasa terhadap tanah yang ia miliki. Ketiga: adapun tinjauan dari fiqih muamalah yaitu hukum jual beli tanah adalah mubah (boleh) namun yang menjadi pertikaian adalah tumbuhan yang ada di tanah tersebut.

Actions (login required)

View Item