Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pemanfaatan Sungai Mati (Studi Kasus Di Nagari Lakitan Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan)

DEPIRA ELPIONITA, - (2018) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pemanfaatan Sungai Mati (Studi Kasus Di Nagari Lakitan Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (COVER)
COVER, PERSETUJUAN PEMBIMBING, HALAMAN PENGESAHAN, ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (880kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (920kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (963kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (969kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (318kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (565kB)
[img] Text (FILE GABUNGAN)
GABUNGAN FULL.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (12MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pemanfaatan Sungai Mati (Studi Kasus di Nagari Lakitan Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan)”, ditulis oleh Depira Elpionita, NIM 1413030634, pada Fakultas Syariah Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, UIN Imam Bonjol Padang, 2018. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masyarakat Nagari Lakitan Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan yang memanfaatkan lahan yang berasal dari sungai mati. Dalam aspek pemanfaatannya masyarakat Nagari Lakitan menganggap lahan yang telah mereka manfaatkan sebagai hak milik mereka. Bahkan masyarakat tersebut memanfaatkan sungai mati tanpa persetujuan dari pemerintah setempat. Oleh karena itu perlu dibahas faktor yang melatarbelakangi pemanfaatan sungai mati, proses pemanfaatan sungai mati, tanggapan masyarakat terhadap pemanfaatan sungai mati dan tinjauan hukum Islam terhadap pemanfaatan sungai mati. Untuk menjawab rumusan masalah tersebut dilakukan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara dengan Informan penelitian yaitu masyarakat Nagari Lakitan yang memanfaatkan dan yang tidak memanfaatkan sungai mati serta tokoh masyarakat. Informan penelitian dipilih dengan menggunakan teknik snowball sampling. Setelah data terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif. Istimbat hukum Islam dianalisis dengan menggunakan metode Istislahi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa yang melatarbelakangi pemanfaatan sungai mati yaitu : Karena lokasi tanah masyarakat tersebut yang berdekatan dengan sungai mati, karena mengikuti masyarakat yang telah terlebih dahulu memanfaatkan sungai mati, tidak adanya teguran dari pemerintah setempat dan dapat meningkatkan penghasilan masyarakat yang memanfaatkan sungai mati. Proses pemanfaatan sungai mati oleh masyarakat Nagari Lakitan dilakukan dengan cara menanam tanaman di sungai mati yang berdekatan dengan tanah milik masyarakat tersebut. Dengan cara seperti itu masyarakat menganggap sudah bisa memiliki lahan dari sungai mati itu. Tanggapan masyarakat terhadap pemanfaatan sungai mati berbeda-beda, ada yang setuju dan ada yang tidak setuju dengan pemanfaatan sungai mati. Tinjauan hukum Islam terhadap pemanfaatan sungai mati adalah termasuk suatu perbuatan yang syubhat (samar-samar) yaitu perbuatan yang tidak jelas kehalal-haramannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syari'ah
Depositing User: Users 22 not found.
Date Deposited: 14 Aug 2019 08:24
Last Modified: 14 Aug 2019 08:24
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/2925

Actions (login required)

View Item View Item