KEHIDUPAN PRIBADI DAN SOSIAL PEKERJA ANAK DI NAGARI KAMPUNG PINANG KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM (Analisis Konseling Karir)

GUSTIARA, - (2018) KEHIDUPAN PRIBADI DAN SOSIAL PEKERJA ANAK DI NAGARI KAMPUNG PINANG KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM (Analisis Konseling Karir). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover) 1 cover.pdf - Published Version Download (28kB)
	Text (Abstrak) 7. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (64kB)
	Text (BAB I) 11. BAB I.pdf - Published Version Download (151kB)
	Text (BAB II) 12. BAB 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (174kB)
	Text (BAB III) 13. BAB 3.pdf - Published Version Download (96kB)
	Text (BAB IV) 14. BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (232kB)
	Text (BAB V) 15. BAB 5.pdf - Published Version Download (46kB)
	Text (Daftar Pustaka) 16. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (70kB)
	Text (Full Skripsi) GABUNGAN KESELURUHAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bersifat lapangan (Field Research) dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, yang bersifat deskriptif. Subjek penelitian adalah pekerja anak batu bata di Nagari Kampung Pinang Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam yang berumur 7-17 tahun, sebanyak 10 orang, yang ditetapkan berdasarkan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Hasil penelitian menyatakan, bahwa: 1) Pribadi pekerja anak batu bata adalah: (a) pada umumnya pekerja anak bekerja setiap hari dengan waktu kerja 4-8 jam sehari; (b)sebahagian upah yang diterima tidak diberikan kepada orang tuanya; (c) pekerja anak masih duduk di bangku SD dan SMP; (d) pada umumnya berasal dari latar belakang keluarga yang sederhana; (e) kebanyakan anak sering merasakan badan pegal-pegal akibat bekerja seharian; (f) memiliki minat dan bakat yang tidak tersalurkan; (g) pekerja anak batu bata mempunyai kepribadian ekstrovert; 2) Kehidupan sosial pekerja anak batu bata adalah: (a) sedikit anak berkata kasar, sebagaian pekerja anak hormat, dan patuh; (b) memanggil teman dengan panggilan yang buruk, suka menolong, bekerja sama, empati dan ikut serta merasakan apa yang dirasakan oleh temannya. (c) tidak menegur masyarakat yang tidak kenal saat bertemu, mau menolong, peduli terhadap orang yang lebih tua, ikut merasakan ketika orang yang lebih tua darinya sakit atau mendapatkan musibah, ikuti serta dalam acara yang dibuat oleh masyarakat setempat dan menjalin hubungan dengan baik dengan anggota masyarakat dan suka bekerja sama. 3) pekerja anak batu bata masih menempuh jenjang pendidikan, memiliki minat dan bakat yang dapat diarahkan secara optimal melalui layanan informasi, penempatan dan orientasi terhadap pendidikan pekerja anak sehingga pekerja anak tidak putus sekolah di masa akan datang.

Actions (login required)

View Item