Pewaris Pengetahuan Lokal Masyarakat Adat Nagari IV Angkek Padusunan Kota Pariaman Tentang Tradisi Batagak Kudo-Kudo

Husni, Hidayatul (2024) Pewaris Pengetahuan Lokal Masyarakat Adat Nagari IV Angkek Padusunan Kota Pariaman Tentang Tradisi Batagak Kudo-Kudo. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover) skripsi_Hidayatul_Husni_Cover.pdf - Published Version Download (323kB)
	Text (BAB I) skripsi_Hidayatul_husni_Bab 1.pdf - Published Version Download (112kB)
	Text (BAB III) skripsi_Hidayatul_husni_3.pdf - Published Version Download (119kB)
	Text (BAB V) skripsi_Hidayatul_husni_Bab V.pdf - Published Version Download (175kB)
	Text (Full Text) skripsi_Hidayatul_Husni_Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan subjek yaitu niniak mamak dan masyarakat Nagari IV Angkek Padusunan yang menggunakan teori wawancara mengenai pewaris pengetahuan. Penelitian ini bertujuan untuk Melakukan deskripsi pewaris pengetahuan lokal tradisi batagak kudo-kudo masyarakat dan penelitian ini hanya dilakukan preservasi pengetahuan lokal tradisi batagak kudo-kudo masyarakat Nagari IV Angkek Padusunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preservasi pengetahuan masyarakat masyarakat Nagari IV Angkek Padusunan (a) Kegiatan Recognition and Identification: kegiatan tradisi seperti babauak, mangundang, malam mambungkuih, alek, baeotong, musyawarah, dan mandoa untuk memberitahu niniak mamak bahwa ingin membangun rumah di tanah pusako tinggi. (b) Kegiatan Validation: Kegiatan ini memiliki fungsi tolong-menolong dan nilai gotong-royong dalam pembangunan rumah, serta sumber pengetahuan dari generasi sebelumnya dan niniak mamak. (c) Kegiatan Recording and Documentation: Kegiatan ini juga memiliki fungsi tolong-menolong dan nilai gotong-royong dalam pembangunan rumah, serta sumber pengetahuan dari generasi sebelumnya dan niniak mamak.(d) Kegiatan Storing: kegiatan ini belum maksimal dalam penyimpanan pengetahuan tradisi Batagak kudo-kudo, dengan cara bercerita lisan dan mencatat di buku tulis. (e) Kegiatan Transfer Pengetahuan: Pengetahuan tidak dapat dipastikan tertransfer secara efektif.(f) Kegiatan Dissemination: Pengetahuan tradisi batagak kudo-kudo disebarkan melalui keterampilan pemilik pengetahuan yang mengatur dan berbagi pengetahuan.

Actions (login required)

View Item