Anggraini, Riri (2024) Tradisi Keilmuan di Pondok Pesantren Nurul Yaqin Desa Durian Lecah Kecamatan Sungai Manau Kabupaten Merangin Jambi (1957-1996 M). Masters thesis, UIN Imam Bonjol Padang.
Text (Cover-Daftar Isi)
1. Cover - Daftar isi.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
2. BABI.pdf - Published Version Download (339kB) |
|
Text (BAB III)
3. BAB III.pdf - Published Version Download (185kB) |
|
Text (BAB VI dan Daftar Pustaka)
4. BAB VI dan Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (395kB) |
|
Text (Full Text)
5. Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Tesis ini berjudul “Tradisi Keilmuan di Pesantren Nurul Yaqin Desa Durian Lecah Kecamatan Sungai Manau Kabupaten Merangin Jambi (1957-1996 M) “ yang disusun oleh Riri Anggraini Nim 2220060013 mahasiswa Magister Sejarah Peradaban Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Penelitian ini dilatar belakangi oleh pesantren yang merupakan lembaga pendidikan tertua yang mengutamakan pengajaran agama dan moral, Pesantren memiliki peran penting dalam membentuk karakter individu. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini mengenai sejarah pesantren, tradisi keilmuan di pesantren. Penelitian ini bertujuan menelaah secara mendalam mengenai sejarah berdirinya pesantren Nurul Yaqin, modernisasi pondok pesantren Nurul yaqin, tradisi keilmuan di pesantren Nurul Yaqin. Metode Penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang merekontruksi suatu lembaga pendidikan, mengenai Tradisi Keilmuan di Pesantren Nurul Yaqin, metode sejarah dengan tahapannya yaitu pengumpulan sumber (heuristik), kritik sumber (verifikasi), penafsiran (interpretasi) dan penulisan (historiografi). Teori yang digunakan adalah teori Role and position . Hasil Penelitian Tesis ini menghasilkan kajian sejarah tentang pesantren, Pesantren Nurul Yaqin merupakan pesantren tertua di kabupaten Merangin, , Jambi. Pesantren ini berdiri pada tahun 1957 Tujuannya adalah membina dan membentuk generasi muda yang beriman, bertaqwa, dan terampil dalam kehidupan masyarakat. Selain itu, pesantren ini juga berperan dalam membangun individu yang siap dan mampu menjadi pemimpin yang teguh dalam agama dan perjuangan bangsa, serta menyebarluaskan ajaran Islam, Modernisasi Pondok Pesantren Nurul Yaqin dalam bidang pendidikan mencakup perubahan baru dan peningkatan kualitas yang sengaja dilakukan untuk meningkatkan kemampuan guna mencapai tujuan tertentu dalam dunia pendidikan. Pondok Pesantren Nurul Yaqin telah berhasil menerapkan modernisasi pada sektor-sektor yang diperlukan, baik dari segi internal maupun eksternal, pada masa awal berdirinya Pondok Pesantren Nurul Yaqin lebih memfokuskan pada pengkajian al- Qur’an (hafalan al Qur’an).Pada perkembangan berikutnya mulai merambat pada pendalaman kitab-kitab kuning. Seiring laju modernisasi maka mulai didirikanlah madrasah yang bersifat klasikal, setiap pesantren memiliki tradisi keilmuan Pondok pesantren ini berpusat pada studi kitab kuning (Salafiah) yang menjadi dasar kajian Pondok Pesantren Nurul Yaqin sangat mencirikan nilai-nilai keagamaan. Selain itu, mereka diberi pembinaan untuk menghargai kesederhanaan dan akhlaq terhadap guru dan orang tua. Uniknya, meskipun tidak mengikuti kurikulum formal, tradisi keilmuan di pondok pesantren ini memungkinkan para santri bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya. Mereka tidak hanya belajar kitab klasik, namun juga memperoleh ilmu formal di Madrasah Aliyah Nurul Yaqin Kata Kunci: Sejarah Pesantren , Modernisasi, Tradisi keilmuan di pesantren
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sejarah Pesantren , Modernisasi, Tradisi keilmuan di pesantren |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Magister > Sejarah dan Kebudayaan Islam |
Depositing User: | Pusat Riset Pascasarjana |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 07:46 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 07:46 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/23175 |
Actions (login required)
View Item |