Penafsiran Iqamah al-Shalah Dalam al-Qur'an Surat al-Ankabut Ayat 45 (Analisis Teori Ma’na Cum Maghza)”

Saputra, Jefdi (2024) Penafsiran Iqamah al-Shalah Dalam al-Qur'an Surat al-Ankabut Ayat 45 (Analisis Teori Ma’na Cum Maghza)”. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover-Daftar Isi) cover-Daftar Isi.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB 1) BAB 1 Jefdi.pdf - Published Version Download (773kB)
	Text (BAB 3) BAB III Jefdi.pdf - Published Version Download (459kB)
	Text (BAB 5) BAB V - Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (408kB)
	Text (Skipsi Full) SKRIPSI Full Jefdi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi yang berjudul “Penafsiran Iqamah al-Shalah dalam al-Qur’an Surat al-Ankabut ayat 45 (Analisis Ma’na Cum Maghza)”, ditulis oleh Jefdi Saputra, NIM 2015050072, Program Studi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang 2024. Penulis akan mencoba melakukan reinterpretasi Penafsiran Iqomah al-Shalah dalam QS. al-Ankabut ayat 45 melalui tiga tafsir klasik yaitu tafsir ath-Thabari, al-Qurthubi dan tafsir Ibnu Katsir. Dengan mengambil rujukan dari kitab tafsir klasik, untuk mengetahui makna kata dari zaman yang paling dekat dengan masa turunnya ayat. Kemudian penulis signifikansikan makna tersebut pada masa kekinian melalui beberapa tahap dan analisa, diharapkan memberikan hasanah kelimuan baru. Pada penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian bersifat kepustakaan (library research). Sumber primer yang digunakan adalah kitab Lisan al-Arab, kitab al-Mufradat fi Gharibil Qur’an, kitab tafsir ath-Thabari, kitab tafsir al-Qurthubi, dan Ibnu Katsir. Selanjutnya penulis menggunakan pendekatan ma’na cum maghza karya Sahiron Syamsuddin yang mengakomodasi dua aspek sekaligus yaitu aspek kebahasaan (linguistik) dan kesejarahan (historis), kemudian mensignifikansikan pada fenomenal dinamis. Kemudian penelitian ini mengkaji dua hal : bagaimana Penafsiran Iqamah al-Shalah dalam al-Qur’an serta bagaimana implementasi ma’na cum maghza terhadap Iqamah al-Shalah. Melalalui pendekatan ma’na cum maghza dengan tiga tahapan : langkah pertama dalam mencari makna historis ayat (ma’na tarikhi), kemudian mencari signifikasi historis asbabun nuzul mikro dan makronya sebagai makna historis ayat (magzha al-tarikhi). Setelah itu mencari signifikansi serta dinamisasi atau pesan utama (almaghza al-mutaḥarrik mu’ashir). Adapun hasil dari penelitian ini adalah: pertama, Allah memerintahkan kepada manusia untuk melaksnakan shalat dan mencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Kedua, adanya Shalat ini agar setiap manusia yang dciptakan Allah mengingatkan kepada Shalat dan meneegah dari perbuatan yang dilarang. Ketiga, keadaan masyarakat sekarang sebagian masyarakat tidak menyadari tujuannya diciptakan manusia dan berbuat yang dilarang oleh Allah. Kata Kunci: Iqamah al-Shalah, Q.S al-Ankabut: 45, Ma’na Cum Maghza

Actions (login required)

View Item