Perlindungan Hukum Terhadap Kurir Tenaga Harian Lepas Shopee Express Di Kota Padang Perspektif Maslahah Mursalah

Habib, Abdul (2024) Perlindungan Hukum Terhadap Kurir Tenaga Harian Lepas Shopee Express Di Kota Padang Perspektif Maslahah Mursalah. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover-Daftar Isi) Cover-Daftar Isi.pdf - Published Version Download (850kB)
	Text (Bab I) BAB 1.pdf - Published Version Download (947kB)
	Text (Bab III) BAB III.pdf - Published Version Download (858kB)
	Text (Bab V - Daftar Pustaka) BAB V-Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (639kB)
	Text (Full Text) Full.pdf - Published Version Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KURIR TENAGA HARIAN LEPAS SHOPEE EXPRESS DI KOTA PADANG PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH” disusun oleh Abdul Habib Nim 2013040101 pada Fakultas Syari’ah Prodi Hukum Ekonomi Syari’ah. Adapun yang melatarbelakangi penulisan skripsi ini adalah ditemui adanya fakta bahwa kurir tenaga harian lepas Shopee Express tidak mendapatkan jaminan keselamatan kerja, maka perlu kiranya untuk mengetahui jaminan dan perlindungan hukum kurir tenaga harian lepas Shopee Express di Kota Padang perspektif Maslahah Mursalah. Adapun pertanyaan penelitian: Bagaimana pelaksanaan jaminan keselamatan kerja bagi kurir tenaga harian lepas pada Shopee Express Kota Padang? Bagaimana kontruksi hukum perlindungan keselamatan kerja bagi kurir harian lepas Shopee Express Kota Padang dari tinjauan Maslahah Mursalah? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguraikan bagaimana perlindungan hukum terhadap kurir tenaga harian lepas Shopee Express di Kota Padang perspektif Maslahah Mursalah. Jenis penelitian yang dilakukan adalah menggunakan penelitian lapangan (field research). Sedangkan sumber data dalam penulisan ini adalah sumber data dari hasil wawancara di Shopee Express Kota Padang dan kurir tenaga harian lepas. Dalam menganalisis data yang sudah didapat adalah menggunakan teknik data kualitatif dengan analisis deskriptif yaitu menggambarkan permasalahan yang terjadi di lapangan sesuai apa adanya sehingga menghasilkan kesimpulan. Pertama, pelaksanaan keselamatan kerja bagi kurir tenaga harian lepas di Shopee Express Kota Padang melibatkan penerapan jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan. Jaminan ini diberikan melalui kerjasama dengan Vendor namun implementasinya tidak konsisten. Ada Vendor yang memberikan jaminan keselamatan kerja secara penuh, ada juga yang tidak memenuhi kewajiban ini dengan baik. Akibatnya, tidak semua kurir tenaga harian lepas memperoleh perlindungan yang memadai, yang berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan kerja. Kedua, Perlindungan keselamatan kerja bagi kurir tenaga harian lepas, khususnya di Shopee Express Kota Padang, belum diterapkan secara optimal, sehingga banyak kurir yang belum mendapatkan jaminan keselamatan kerja yang memadai. Dalam konteks Hukum Islam hal ini juga bertentangan, prinsip Maslahah Mursalah menekankan pentingnya melindungi kesejahteraan individu dan mencegah kemudaratan. Namun pada Shopee Express Kota Padang belum sepenuhnya menyejahterahkan para kurirnya.

Actions (login required)

View Item