Etika Bertamu menurut M.Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah

Ramadhan, Fauzi (2024) Etika Bertamu menurut M.Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (Cover-Daftar Isi Fauzi)
Cover-Daftar Isi Fauzi.pdf - Published Version

Download (859kB)
[img] Text (BAB I FAUZI)
BAB I FAUZI.pdf - Published Version

Download (173kB)
[img] Text (BAB III FAUZI)
BAB III FAUZI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (135kB)
[img] Text (Bab V-Daftar Pustaka Fauzi)
Bab V-Daftar Pustaka Fauzi.pdf - Published Version

Download (45kB)
[img] Text (Full Text Skripsi Fauzi)
Full Text Sripsi Fauzi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya perbedaan para mufasir dalam menafsirkan hal-hal yang berkaitan tentang etika bertamu, salah satunya yang ditafsirkan oleh M. Quraish Shihab yang tidak membedakan pengucapan mana yang akan didahulukan antara meminta izin dan mengucapkan salam ketika bertamu ke rumah seseorang. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aturan-aturan bertamu, tata cara bertamu, dan waktu bertamu menurut M. Quraish Shihab. Sekaligus untuk menganalisis penafsiran Shihab dalam tafsir al-Misbah terhadap ayat-ayat yang berkaitan dengan etika bertamu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan data primer berupa kitab tafsir al-Misbah karya M. Quraish Shihab dan data sekunder berupa kitab-kitab tafsir yang lain, serta karya ilmiah lainnya seperti buku serta literatur lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka (library research). Teknik analisis datanya menggunakan metode analisis isi (content analysis). Hasil dari penelitian ini menunjukkan di antaranya: Pertama, aturan-aturan bertamu ialah meminta izin dan mengucapkan salam sebanyak tiga kali, tidak menghadap ke arah pintu, jangan mengintip ke dalam rumah, hendaknya menyebut nama yang jelas, jangan menyalahgunakan izin Allah ketika berada di tempat-tempat umum, dan jangan membuat malu tuan rumah dan hormati tamu, hal ini terdapat dalam QS. an-Nur ayat 27-28, QS. an-Nur ayat 29, dan QS. al-Hijr ayat 68. Kedua, yang termasuk tata cara bertamu menurut Shihab ialah dengan meminta izin dan mengucapkan salam, terdapat dalam QS. an-Nur ayat 27-29, QS. an-Nur ayat 58-59, QS. an-Nur ayat 61, dan QS. adz-Dzariyat ayat 24-28. Ketiga, waktu terbaik saat ingin bertamu ialah datang sesuai dengan waktu yang telah di tetapkan atau di janjikan serta segera pulang ketika urusan telah selesai dan meminta izin sebanyak tiga waktu sebelum berkunjung yaitu sebelum subuh, tengah hari dan sesudah isya, terdapat dalam QS. an-Nur ayat 58 dan QS. Ahzab ayat 53. Kata Kunci: Etika Bertamu, M. Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Etika Bertamu, M. Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah
Subjects: Agama Islam > Al-Qur'an dan Ilmu Berkaitan
Agama Islam > Al-Qur'an dan Ilmu Berkaitan > Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Ruang Baca FUSA
Date Deposited: 03 Sep 2024 09:18
Last Modified: 03 Sep 2024 09:18
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/22563

Actions (login required)

View Item View Item