Pengaruh Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) Terhadap Return On Asset (ROA) Pada BPRS di Sumatera Barat Periode 2019-2023

Rizki, Misbahur (2024) Pengaruh Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) Terhadap Return On Asset (ROA) Pada BPRS di Sumatera Barat Periode 2019-2023. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Full Text) Skripsi Misbahur Rizki. Fulltext.pdf.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text (COVER) Misbahur Rizki_22 COVER.pdf - Published Version Download (766kB)
	Text (BAB I) Misbahur Rizki_22 BAB I.pdf - Published Version Download (488kB)
	Text (BAB III) Misbahur Rizki_22 BAB III.pdf - Published Version Download (434kB)
	Text (BAB V) Misbahur Rizki_22 BAB V.pdf - Published Version Download (323kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, Pengaruh NPF, FDR, CAR dan BOPO terhadap ROA pada BPRS di Sumatera Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah BPRS di Sumatera Barat yang sudah terdaftar di OJK dari tahun 2019-2023. Teknik sampel penelitian diambil secara purposive sampling yang berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan berjumlah 7 BPRS di Sumatera Barat. Metode analisis data menggunakan regresi data panel, dengan menggunakan alat uji Eviews 13 dalam pengolahan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa NPF berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap ROA pada BPRS di Sumatera Barat periode 2019-2023, FDR berpengaruh positif tidak signifikan terhadap ROA pada BPRS di Sumatera Barat periode 2019-2023, CAR berpengaruh positif tidak signifikan terhadap ROA pada BPRS di Sumatera Barat periode 2019-2023, BOPO berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA pada BPRS di Sumatera Barat periode 2019-2023. Secara simultan NPF, FDR, CAR dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap ROA pada BPRS di Sumatera Barat periode 2019-2023.

Actions (login required)

View Item