Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question and Getting Answer (GQGA) Terhadap Keaktifan Belajar Peserta didik Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI di SMAN 1 Pariaman

Rivaldo, Alfito (2024) Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question and Getting Answer (GQGA) Terhadap Keaktifan Belajar Peserta didik Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI di SMAN 1 Pariaman. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover-Daftar Isi) Alfito Rivaldo 2014010028 Cover-Daftar isi.pdf - Published Version Download (516kB)
	Text (BAB I) Alfito Rivaldo 2014010028 BAB I.pdf - Published Version Download (380kB)
	Text (BAB III) Alfito Rivaldo 2014010028 BAB III.pdf - Published Version Download (283kB)
	Text (BAB V) Alfito Rivaldo 2014010028 BAB V.pdf - Published Version Download (241kB)
	Text (FULL TEXT Alfito Rivaldo 2014010028) Alfito Rivaldo 2014010028 Full Teks Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah metode pembelajaran yang digunakan pendidik belum mengaktifkan peseta didik terlihat dari rendahnya keaktifan peserta didik dalam bertanya dan berpendapat. Sebagian dari peserta didik hanya mengandalkan teman yang rajin untuk mengerjakan tugas kelompok yang diberikan pendidik, namun peserta didik lainnya hanya diam dan mendengarkan penjelasan tanpa adanya partisipasi. Perumusan masalah dalam penelitan ini adalah “Bagaimana pengaruh Model Pembelajaran Giving Question and Getting Answer (GQGA) Terhadap Keaktifan Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI di SMAN 1 Pariaman”. Tujuan dalam penelitian skripsi ini yaitu (1). Untuk mengetahui bagaimana keaktifan belajar peserta didik kelas Eksperimen di SMAN 1 Pariaman (2). Untuk mengetahui bagaimana keaktifan belajar peserta didik kelas Kontrol di SMAN 1 Pariaman (3). Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan keaktifan belajar peserta didik pada kelas Eksperimen dan kelas Kontrol di SMAN 1 Pariaman. Peneliti memulai penelitian ini dengan melakukan observasi awal untuk melihat kemampuan peserta didik sebelum adanya perlakuan, kemudian peneliti melakukan uji validitas instrument berupa angket kepada peserta didik diluar kelas penelitian yang telah di tentukan, untuk mengukur apakah pernyataan tersebut valid atau tidak peneliti menggunakan rumus Product Moment Pearson. Setelah itu pernyataan yang valid dapat disebarkan pada uji pre test dan post test kelas Eksperimen di XI F7 dan Kelas Kontrol di XI F8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekatifan belajar kelas eksperimen yang menerapakan Model GQGA memiliki rata-rata keaktifan cukup tinggi 143.79 yang artinya Model GQGA sangat menarik perhatian peserta didik sehingga lebih aktif dalam pembelajaran. Sedangkan keaktifan belajar kelas kontrol yang menerapkan Model STAD memiliki rata-rata rendah 111.17 yang artinya Model Pembelajaran STAD tidak berpengaruh terhadap keaktifan belajar peserta didik. Berdasarkan hasil analisis uji yang dilakukan pada sofware SPSS 26, maka diperoleh sig α < 0,05 yaitu 0,000 artinya 0,000 < 0,005 maka Ha diterima dan H0 ditolak dan T hitung > T table yaitu 75,763 > 1,668 artinya Ha yang mengatakan terdapat Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question and Getting Answer terhadap keaktifan belajar peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI di SMAN 1 Pariaman Ha diterima dan H0 ditolak.

Actions (login required)

View Item