Motivasi Kerja Pegawai pada Kantor Kementerian Agama Kota Solok

Alviyona, Rini (2024) Motivasi Kerja Pegawai pada Kantor Kementerian Agama Kota Solok. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (COVER)
COVER-DAFTAR ISI RINI ALVIYONA.pdf - Published Version

Download (521kB)
[img] Text (BAB I)
SKRIPSI BAB I RINI ALVIYONA.pdf - Published Version

Download (261kB)
[img] Text (BAB III)
SKRIPSI BAB III RINI ALVIYONA.pdf - Published Version

Download (195kB)
[img] Text (BAB V)
SKRIPSI BAB V-DAPUS RINI ALVIYONA.pdf - Published Version

Download (207kB)
[img] Text (FULL TEXT)
SKRIPSI FULL RINI ALVIYONA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis motivasi kerja pegawai pada Kantor Kementerian Agama Kota Solok, dengan fokus pada motivasi kerja positif dan motivasi kerja negatif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif karena dianggap relevan untuk mendeskripsikan permasalahan yang terjadi di lapangan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Solok. Analisis data dilakukan secara kualitatif melalui tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja pegawai di Kantor Kementerian Agama Kota Solok dipengaruhi oleh faktor positif dan negatif, sesuai dengan masalah yang diidentifikasi dalam observasi awal. Motivasi kerja positif yang efektif meliputi perhatian dan apresiasi dari pimpinan, pengakuan atas hasil kerja, pemberian penghargaan, kesempatan untuk tumbuh dan berkembang serta lingkungan kerja yang nyaman dan suportif. Peran pimpinan sangat penting dalam memberikan umpan balik positif dan menciptakan budaya kerja yang mendukung. Sistem reward yang diterapkan berdasarkan kinerja, kedisiplinan, dan integritas pegawai terbukti efektif dalam mengatasi masalah keterlambatan dan penundaan pekerjaan. Sementara itu, motivasi kerja negatif berupa ancaman hukuman cenderung kurang efektif untuk jangka panjang dan berpotensi menurunkan semangat kerja. Pimpinan lebih sering menggunakan pendekatan teguran bertahap sesuai aturan kepegawaian. Penelitian ini juga menemukan bahwa penerapan sistem absensi elektronik dan penilaian kinerja yang ketat berperan dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai dan mengurangi perilaku yang kurang produktif selama jam kerja.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: motivasi kerja, pegawai, kementerian agama
Subjects: Tajuk Subjek > Filsafat dan Psikologi > Psikologi > Motivasi Kerja
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Manajemen Dakwah
Depositing User: Ruang Baca FDIK
Date Deposited: 27 Aug 2024 10:05
Last Modified: 27 Aug 2024 10:05
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/21481

Actions (login required)

View Item View Item