Pelanggaran Hak Siar Live Streaming Pertandingan Sepak Bola Di Media Sosial Ditinjau Dari Hukum Positif dan Hukum Islam (Studi Sasus Mola TV)

Rahim, Ikhsan Nur (2024) Pelanggaran Hak Siar Live Streaming Pertandingan Sepak Bola Di Media Sosial Ditinjau Dari Hukum Positif dan Hukum Islam (Studi Sasus Mola TV). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover) cover Ikhsan.pdf - Published Version Download (962kB)
	Text (BAB I) BAB I Ikhsan.pdf - Published Version Download (679kB)
	Text (BAB III) BAB III Ikhsan.pdf - Published Version Download (739kB)
	Text (BAB V) BAB V Ikhsan.pdf - Published Version Download (593kB)
	Text BAB I-5 Ikhsan (1).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul Pelanggaran Hak Siar Live Streaming Pertandingan Sepak Bola di Media Sosial Ditinjau Dari Hukum Positif dan Hukum Islam disusun oleh Ikhsan Nur Rahim NIM 1913040097 Mahasiswa Prodi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang. Penelitian ini dilatar belakangi dengan maraknya konten kreator yang mengambil siaran Mola TV lalu disebarluaskan di media sosial untuk tujuan komersial tanpa sepengetahuan pihak Mola TV sebagai pemilik lisensi. Masalahnya adalah akibat dari perbuatan konten kreator tersebut membuat Mola TV sebagai pemilik lisensi merasa dirugikan karena sudah membagikan siaran miliknya tanpa sebuah perjanjian kerjasama. Adapun pertanyaan penelitian. Pertama, Bagaimanakah Bentuk pelanggaran hukum live streaming pertandingan sepakbola yang terjadi dalam media sosial? Kedua, Bagaimana tinjauan Hukum Positif dan Hukum Islam terkait pelanggaran hak siar live streaming Pertandingan sepakbola yang terjadi dalam media sosial?. Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif, dan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah melalui penelitian kepustakaan (library research) untuk mendapatkan konsep-konsep teori-teori dan informasi-informasi serta pemikiran konseptual dari peneliti terdahulu. Sumber data kepustakaan dalam penelitian ini diperoleh dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan, bahwa bentuk pelanggaran hukum live streaming pertandingan sepak bola yang terjadi dalam media sosial adalah termasuk kedalam jenis pelanggaran hak siar, pelanggaran tersebut terjadi dalam 2 (dua) bentuk, yaitu berupa penayangan ulang (Highlight) dan penyebarluasan live streaming pertandingan sepak bola. Kegiatan mengambil siaran milik Mola TV tanpa adanya izin dari Mola TV tersebut merupakan sebuah pelanggaran hak siar, dan dapat dikenakan sanksi pidana, diatur dalam pasal 118 ayat 1 dengan ancaman penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana paling banyak Rp 1.000.000.000.00 (satu miliar rupiah), dan dilihat dari tinjauan Hukum Islam merupakan mengambil hak orang lain dengan jalan yang bathil dan hal tersebut dilarang karena merugikan Mola TV sebagai pemegang lisensi. Dalam Hukum Islam, mengambil hak orang lain dengan jalan yang bathil disebut dengan Ghasab.

Actions (login required)

View Item